Bupati dan Wabup Jemput Aspirasi Perantau Solok Selatan

Senin, 25 Oktober 2021, 21:30 WIB | Kabar Daerah | Kab. Solok Selatan
Bupati dan Wabup Jemput Aspirasi Perantau Solok Selatan
Bupati Solok Selatan, Khairunas didampingi Yulian Efi (Wabup) berdalog dengan Ketua Harian Ikamass, Meidina Sato dan jajaran di Jakarta, Jumat. (humas)

JAKARTA (22/10/2021) - Perantau Solok Selatan yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Masyarakat Solok Selatan (Ikamass), bersilaturahmi dan bertukar pikiran dengan Bupati Solok Selatan, Khairunas beserta jajaran Pemkab Solok Selatan, Jumat, di Hotel Balairung, Jakarta.

"Kita siap bantu dan siap bersinergi untuk membangun kampung halaman Solok Selatan," ujar Ketua Harian Ikamass, Meidina Sato yang karib disapa Uni Meidi.

Uni Meidi, dulunya merupakan penggagas pendirian Masjid At-Tin di Pauh Duo. Dia mengatakan, perantau yang tergabung dalam Ikamass, dalam program-programnya termasuk program sosial, berusaha untuk selalu peduli pada kampung halaman

"Kami para perantau berfikir apa yang bisa kami bantu untuk kampung halaman. Kami semua sangat cinta pada Solok Selatan," ujar Uni Meidi dengan nada haru.

Baca juga: Halal Bihalal Bakor Ikamass Meriah, Muzni: Dukungan Perantau Dibutuhkan

Berbagai usul dan saran juga disampaikan dalam pertemuan tersebut. Penggiat kebudayaan yang juga Sekretaris Ikamass, Hasmurdi Hasan menyampaikan akan pentingnya pengenalan pengetahuan budaya kepada masyarakat. Agar, adanya kesamaan informasi yang disampaikan pada wisatawan yang berkunjung.

Sementara itu, perantau lain, Toni Marta mempertanyakan komitmen Pemkab Solok Selatan dalam memperjuangkan aspirasi jalan Kambang-Muara Labuh, sebagaimana yang saat ini disuarakan ninik mamak di dua kabupaten bertetangga itu.

Tak Bisa Jalan Sendiri

Bupati Solok Selatan, Khairunas mengatakan, pemerintah daerah tidak akan pernah bisa berjalan sendiri, tanpa dukungan dari banyak pihak, termasuk perantau.

"Saat ini kami sowan pada para perantau. Kami di Pemkab, butuh dukungan dan petunjuk dari bapak ibu," harapnya.

Dalam enam bulan kepemimpinannya, dia mengatakan, fokus melakukan perbaikan jajaran internal terlebih dulu. Termasuk menyeleksi secara ketat, perjalanan dinas aparatur yang selama ini dianggap cukup longgar.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: