BPTB Sumbar Latih Petani Padang Panjang Mengolah Bawang Merah

Rabu, 03 November 2021, 17:25 WIB | Bisnis | Kota Padang Panjang
BPTB Sumbar Latih Petani Padang Panjang Mengolah Bawang Merah
Pemateri Bimte Ragam Produk Olahan Bawang Merah dan Kiat Menembus Pasar di aula Balai Benih Ikan (BBI) Sumbar terdiri dari Tenaga Ahli Komisi IV DPR RI, Abrar, Rustam (Kepala BPTP Sumbar), Kasma Iswari (peneliti BPTP Sumbar) dan Berlian Santosa (Ketua Kom

PADANG PANJANG (3/11/2021) - Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Barat gelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Ragam Produk Olahan Bawang Merah dan Kiat Menembus Pasar di aula Balai Benih Ikan (BBI), Rabu.

Kepala BPTP Sumbar, Rustam menyampaikan, strategi untuk menembus pasar sangat penting. Terlebih untuk komiditi bawang merah, karena harganya yang sangat fluaktif dibanding komoditi lainnya.

"Sangat perlu bagi kami untuk menyosialisasikan hal ini kepada para petani bawang merah. Supaya nanti para petani dapat mengolah bawang merah dengan berbagai olahan dan dapat menembus harga pasar," katanya.

Rustam menginginkan masyarakat yang mengikuti kegiatan ini, benar-benar dapat menggali ilmu dari setiap narasumber. Selain itu, kegiatan ini juga dapat membangkitkan ekonomi masyarakat khususnya petani bawang merah.

Sementara itu, Tenaga Ahli Komisi IV DPR RI, Abrar mengharapkan, kegiatan ini dapat meningkatkan daya saing sehingga bisa meningkatkan ekonomi.

"Kita tahu, Padang Panjang ini kota kecil dengan lahan yang kecil pula. Untuk itu kita perlu sekali kemajuan dari setiap petaninya. Agar tidak berhenti di situ saja, melainkan dapat maju ke depan dengan olahan bawang merah yang menarik," katanya.

Sedangkan Kadis Pangan dan Pertanian, Ade Nafrita Anas menerangkan, Bimtek ini merupakan peluang baik untuk masyarakat. Saat panen melimpah, bisa terselamatkan dengan diolah menjadi produk olahan yang bernilai ekonomi tinggi.

"Bawang merah tidak hanya dijual bulat-bulat, namun bisa kita olah menjadi bahan lainnya. Kami harap semua peserta yang hadir, dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik," katanya.

Selama acara, peserta diberikan pengetahuan dan praktek membuat bawang goreng, minyak bawang serta sambal bawang. Olahan bawang tersebut, dapat diolah dengan alat pengolahan sederhana serta proses membuatnya mudah.

Kegiatan diikuti 30 petani bawang Padang Panjang secara langsung dan ratusan orang secara virtual se-Indonesia.

Hadir selaku narasumber, peneliti BPTP Sumbar, Kasma Iswari dan Ketua Komite Ekonomi Kreatif Jambi, Berlian Santosa (ham)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: