Batu Loncatan jadi Kota Seniman: Padang Panjang Art Fest jadi Sarana Edukasi terhadap Karya Seni

Selasa, 30 November 2021, 11:55 WIB | Wisata | Kota Padang Panjang
Batu Loncatan jadi Kota Seniman: Padang Panjang Art Fest jadi Sarana Edukasi terhadap...
Wako Padang Panjang, Fadly Amran dan jajaran, foto bersama dengan para seniman yang ikut memeriahkan Padan Panjang Art Festival di Pasar Pusat, Senin sore. (kominfo)

PADANG PANJANG (29/11/2021) - Padang Panjang Art Fest potensi jadi embrio bagi Kota Padang Panjang sebagai kota para seniman. Kolaborasi antara Pemko dengan para pelaku seni rupa berbagai aliran di ajang Art Fest ini, salah satu jalan menuju terwujudnya harapan itu.

Kegiatan selama dua hari itu, diawali di PDIKM, Ahad (28/11/2021) dan berakhir di Pasar Pusat Padang Panjang, Senin. Para maestro pelukis asal Padang Panjang, mengeksplore kekhasan kota berhawa sejuk ini dalam sebuah karya seni lukisan.

Mereka ialah Erizal AS, Hamzah, Ibrahim, Denny Susanto, Yon Indra, Iman Teguh SY, Zulkarnaini. Karya itu nantinya dipersembahkan sebagai koleksi milik Pemko untuk dinikmati masyarakat.

Di hari kedua Art Fest, di Pasar Pusat Padang Panjang, para pelukis memulai aktivitas melukis pagi pukul 09.00 WIB hingga petang 17.00 WIB. Acara ini jadi tontonan menarik yang direspon antusias masyarakat.

Baca juga: Sukses di Kelurahan Busur, Fadly Amran Minta Pola Pembangunan ala Kotaku Diadopsi

Art Fest sekaligus menjadi sarana edukasi bagi masyarakat yang ingin melihat langsung terciptanya karya seni. Di samping itu, menjadi pembelajaran melukis bagi anak-anak dengan mempraktekkan langsung.

Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran saat menutup acara tersebut, kemarin menyampaikan, kegiatan ini menjadi batu loncatan. Melirik Art Fest tahun 2022 yang diharapkan lebih besar dan diikuti lebih banyak partisipan.

"Selain untuk menjalin silaturahmi, kegiatan ini diharapkan jadi branding baru Kota Padang Panjang bukan hanya Kota Pendidikan tetapi Kota Para Seniman," ucapnya.

Sementara, salah seorang pelukis yang ikut berpartisipasi pada acara itu, Erizal AS berharap, embrio ini tetap terjaga dan selalu berkembang, bermanfaat dan akhirnya menjadi milik Kota Padang Panjang yang bisa diselenggarakan secara reguler.

Baca juga: Cabor Petanque Bakal Dilombakan di Porprov 2023, Fadly Amran: Semoga jadi Penyumbang Emas

"Kita bisa melihat antusias masyarakat umum lintas generasi. Terbukti kita berkumpul di sini direspon oleh anak-anak kecil juga. Itu harus kita jaga, kita dukung selalu. Semoga Padang Panjang jadi inspirasi dan acara ini menjadi inspirasi juga oleh pelaku seni itu sendiri," ujarnya.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: