Padang Panjang Siap Ikuti UI's Green City Metric Rankings

Rabu, 26 Januari 2022, 17:20 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
Padang Panjang Siap Ikuti UI's Green City Metric Rankings
Ketua UI's Green Metric World Univeristy Rangkings, Prof Riri Fitri Sari tampil secara virtual dalam kegiatan pemeringkatan yang diikuti Padang Panjang, Rabu. (kominfo)

PADANG PANJANG (26/1/2022) - Pemerintah Kota Padang Panjang mendukung UI's Green City Metric Rankings (Pemeringkatan Kota Hijau Berkelanjutan oleh Universitas Indonesia) dengan turut berpartisipasi mengikuti penilaian melalui pengisian kuesioner online dari Februari hingga 31 Maret 2022 nanti.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Padang Panjang, Zulkifli pada zoom meeting acara itu menyatakan, konsep pembangunan kota hijau berkelanjutan sangat diperlukan kabupaten dan kota termasuk Padang Panjang.

"Kami akan berupaya mengikuti UI's Green City Metric Rankings ini dengan baik. Mengisi kuesioner sesuai arahan dan akan ditindaklanjuti Dinas Perkim LH (Dinas Perumahan, Permukiman dan Lingkungan Hidup) nantinya," terang dia.

"Kami akan berupaya mengisi seusai batas waktu yang diberikan," tambah Zulkifli yang turut didampingi Kepala Bidang Penataan dan Penataan Lingkungan Hidup Dinas Perkim LH, Sarbaini.

Baca juga: Semarak Ramadhan di Kota Padang Panjang, Dari Itikaf, Berbagi Berkah hingga Tadarusan

Ketua UI's Green Metric World Univeristy Rangkings, Prof Riri Fitri Sari menyebut, pemeringkatan ini berangkat dari 12 tahun eksistensi UI menggelar UI's Green Metric World Univeristy Rangkings yang diikuti 960 universitas dari 86 negara di dunia.

"Dengan jaringan yang terbangun dan dampak yang dirasakan, mjadi momentum terbaik, belajar bersama menciptakan kota yang pintar, tangguh berkelanjutan. Serta memberikan dukungan yang layak bagi seluruh rakyat Indonesia dengan konsep Green City," katanya.

Adapun penilaian mencakup sejumlah kategori dengan masing-masing indikator. Yaitu Tata Kelola Sampah dan Limbah sebanyak 13 indikator, Tata Kelola Air (10 indikator), Akses dan Mobilitas (9 indikator), Tata Pamong/Governance (12 indikator), Penataan Ruang/Infrastruktur (13 indikator), serta Energi dan Perubahan Iklim (14 indikator).

Berdasarkan lini masa, pengumpulan data dimulai Februari-Maret secara online. Lalu, Evaluasi dan Validasi Data pada April. Kemudian Pengumuman Pemeringkatan di bulan Mei. (kyo)

Baca juga: Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: