Wako Padang Lombakan Cakupan Vaksinasi Anak, Hadiah Puluhan Juta

Selasa, 08 Februari 2022, 12:10 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang
Wako Padang Lombakan Cakupan Vaksinasi Anak, Hadiah Puluhan Juta
Wako Padang, Hendri Septa bersama Kombes Pol Imran Amir (Kaporlesta) dan jajaran, gelar rapat percepatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di rumah dinas wali kota, Senin. (humas)

PADANG (7/2/2022) - Usai mendengarkan arahan Presiden Joko Widodo secara virtual, Senin, Wali Kota Padang, Hendri Septa langsung menindaklanjuti arahan orang nomor satu di tanah air tersebut dengan menggelar rapat di kediaman resminya.

Rapat ini melibatkan Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir beserta jajaran, Dandim 0312/Padang Kolonel Inf M Ghoffar Ngismangil serta Kepala OPD terkait bersama camat dan seluruh Kepala Puskesmas se-Kota Padang.

"Kita langsung menggelar rapat khusus kali ini, karena tak perlu menunggu-nunggu waktu menindaklanjuti arahan bapak Presiden. Insya Allah, kita di Padang akan terus mempercepat capaian vaksinasi dimana saat ini sebenarnya sudah melebihi target," sebut Hendri didampingi Pj Sekda, Fitriati dan Plt Kepala DKK, Didi Aryadi.

Hendri menyebut, Pemko tengah fokus mengejar cakupan vaksinasi bagi anak-anak usia 6-11 tahun. Ia berharap upaya tersebut tercapai sesuai target demi terciptanya 'herd immunity' atau kekebalan tubuh sepenuhnya bagi warga Kota Padang.

Baca juga: PT Semen Padang Serahkan CSR Sarana Prasarana Disabilitas untuk Mall Pelayanan Publik Bukittinggi

"Mudah-mudahan dengan upaya itu kita dapat terhindar dari penyebaran Covid19 varian Omicron, yang masuk ke Indonesia baru-baru ini. Di samping tetap menekankan kepada masyarakat, agar selalu mematuhi protokol kesehatan," tukasnya.

Dalam arahannya, Presiden Joko Widodo menekankan beberapa hal pada para bupati/wali kota dan gubernur se-Indonesia beserta unsur Forkopimda. Di antaranya, meminta percepatan capaian vaksinasi sesuai target di daerah masing-masing di samping tetap memperketat protokol kesehatan (Prokes) bagi masyarakat.

Jokowi juga mengingatkan, pandemi Covid19 saat ini masih belum sepenuhnya berakhir. Meskipun di tahun 2020 dan 2021 Indonesia telah melewati gelombang demi gelombang penyebaran Covid-19 beserta sejumlah varian yang menyerang.

"Memasuki 2022 ini, negara kita menghadapi tantangan baru dengan masuknya penyebaran Covid19 varian Omicron. Penularannya diketahui empat kali lebih cepat dari varian-varian sebelumnya. Bahkan beberapa negara di dunia sudah dilanda kasus Covid-19 varian baru tersebut. Sementara di negara kita 93 persen kasus penyebaran Covid-19 varian ini ada di Pulau Jawa dan Bali," jelas Jokowi.

Baca juga: Urus Adminduk di Padang Cukup di Kelurahan

"Untuk itu, kita semua harus mampu menangani kasus tersebut dengan manajemen penanganan yang lebih baik dibanding saat kita menghadapi varian Delta sebelumnya. Saya tentu berharap penuh kepada bapak ibu gubernur bersama bupati dan wali kota menyikapinya secara serius," harap Presiden Jokowi.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: