Kadis Pendidikan: Animo Masyarakat dengan Sekolah Islam Terpadu Tinggi
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Isra.
AGAM (16/3/2022) - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Isra mengatakan, pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk membangun generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berkarakter.
"Kehadiran sekolah Islam terpadu diharapkan bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Agam dan pada akhirnya menghadirkan sumber daya manusia yang unggul," ungkap Isra saat menghadiri peresmian Sekolah Islam Terpadu di bawah Yayasan Sinergi Estetika Makmur Lubuk Basung, Rabu.
Dikatakan, dewasa ini animo masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di lembaga pendidikan Islam terpadu cukup tinggi. Dikarenakan, kualitas lulusannya yang semakin baik dengan berbagai capaian prestasi akademik maupun non akademik.
Isra menuturkan, kepercayaan masyarakat tersebut harus disambut baik dengan mempersiapkan kelembagaan dan organisasi yang kuat, agar arah kebijakan dari sistem pendidikan berbasis Islam betul-betul terarah.
Sehingga, target capaiannya jelas dengan lulusan yang bisa dipertanggungjawabkan dan memenuhi kebutuhan dunia global.
"Kami menaruh harapan besar kepada sekolah Islam terpadu Lubuk Basung, untuk mewujudkan generasi masa depan yang lebih baik," pintanya. (ham)
Install aplikasi Valora News app di Google Play
UPTD Pengolahan Kulit Kembali Berproduksi, Belasan Juta Berkontribusi untuk PAD
Dua Kontainer Sampah Ditemukan dari Sampah Berserakan dari Jl Bypass Taluak
A Yani Women and Children Clinic Diresmikan, Wako: Potensi Medical Tourism Belum Tergarap
4.110 Batang Bibit Durian Musang King dan Gajah Segera Dibagikan ke Masyarakat Pessel
UPTD Pengolahan Kulit Kembali Berproduksi, Belasan Juta Berkontribusi untuk PAD
Hendri Septa Lakukan Penyegaran Birokrasi, 3 ASN Didemosi
A Yani Women and Children Clinic Diresmikan, Wako: Potensi Medical Tourism Belum Tergarap
4.110 Batang Bibit Durian Musang King dan Gajah Segera Dibagikan ke Masyarakat Pessel
UPTD Pengolahan Kulit Kembali Berproduksi, Belasan Juta Berkontribusi untuk PAD
6.000 KK Terima BLT Minyak Goreng