UPTD Pengolahan Kulit Kembali Berproduksi, Belasan Juta Berkontribusi untuk PAD

Rabu, 18 Mei 2022, 19:07 WIB | Kabar Daerah | Kota Padang Panjang
UPTD Pengolahan Kulit Kembali Berproduksi, Belasan Juta Berkontribusi untuk PAD
Aktivitas penyamakan kulit UPTD Pengolahan Kulit. (kominfo)

PADANG PANJANG (17/5/2022) - Sempat terhenti berproduksi lantaran pandemi Covid-19, UPTD Pengolahan Kulit kembali menerima orderan penyamakan sejak Januari 2022 ini.

Kepala UPTD Pengolahan Kulit, Thorian Sabri menyampaikan, orderan awal berasal dari pengusaha kerajinan kulit dari Kota Padang. Kemudian berlanjut dari pengusaha kerajinan kulit di Kota Solo.

"Setelah didiskusikan dengan Kadis Perdagangan, Koperasi, Usaha dan Kecil Menengah, Javie C Eka Putra, UPTD Pengolahan Kulit mulai berproduksi sejak Januari," kata Thorian, Selasa.

Dikatakannya, orderan pertama Januari-Februari, berasal dari pengusaha dari Kota Padang sebanyak 1,5 ton. "Bahan kimia dari pengusaha tersebut. Penyamakannya dari kulit mentah hingga finishing," katanya.

Baca juga: Kerugian Warga Padang Panjang Akibat Erupsi Gunung Marapi Capai Rp13 Miliar

Sementara, orderan dari pengusaha Kota Solo, sebut Thorian, terjadi berkat komunikasi yang dijalin selama ini. "Ternyata suplier bahan kimia untuk UPTD kulit beberapa waktu lalu memiliki usaha kerajinan kulit di Solo. Kita akhirnya mendapat orderan dari dia," ujar Thorian.

Thorian menceritakan, pihaknya mempertemukan pengusaha kerajinan kulit dari Solo itu dengan pengepul kulit kambing di Kota Padang Panjang. Setelah mendapatkan kesepakatan harga, pengusaha itu kemudian meminta UPTD kulit mengolah menjadi pickle (kulit 1/3 jadi).

"Bahan kimia dari pengusahan kerajinan kulit dari Solo itu. Maret-April kita selesaikan 4 Ton. Ini akan terus berlanjut. Kita akan berupaya meningkatkan produksi karena permintaan terus berlanjut sampai saat ini. Kita sudah upayakan ini bisa jangka panjang. Tidak terhenti sampai pickle, tapi bisa sampai finishing," tuturnya.

Dari pelayanan penyamakan kulit ini, UPTD Kulit mendapatkan PAD yaitu Rp7 juta dari pengusaha Padang. Catatannya, kulit 1,5 ton itu disamak dari mentah hingga finishing. Kemudian, bahan kimia dari pengusaha tersebut.

Baca juga: Pj Wako Ajak Gubernur Sumbar Kulineran di Paskul Padang Panjang, Ini Saran Mahyeldi

Sementara itu, orderan penyamakan dari pengusaha kulit Kota Solo yang menghasilkan 4 ton kulit pickle atau 1/3, PAD diperkirakan mencapai Rp11 juta. (ham)

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: