75 Unit STB Gratis Dibagikan, Asisten I; Masih Ada 300 KK Warga Sawahlunto yang Layak Menerima

Senin, 30 Mei 2022, 22:01 WIB | Kabar Daerah | Kota Sawahlunto
75 Unit STB Gratis Dibagikan, Asisten I; Masih Ada 300 KK Warga Sawahlunto yang Layak...
Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPI) Kementrian Kominfo, Geryantika Kurnia hadir secara daring pada Rakor Stake Holder Penyiaran yang digelar KPID Sumbar, Senin. Juga dihadirkan secara luring, Yuliandre D

PADANG (30/5/2022) - Asisten I Pemko Sawahlunto, Irzam mengungkapkan, sebanyak 75 set top box (STB) bagi rumah tangga miskin (RTM) di berbagai kelurahan yang ada di kota itu, telah didistribusikan PT POS Indonesia.

"Menurut catatan kita di Pemko Sawahlunto, RTM yang layak menerima bantuan STB gratis ini, sedikitnya masih ada 300 Kepala Keluarga (KK) lagi. Apa yang harus kami lakukan agar warga tersebut bisa juga menerima STB gratis," ungkap Irzam di Padang, Senin.

Pernyataan itu disampaikan Irzam saat sesi tanya jawab pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Stake Holder Penyiaran dengan tema; "Masa Depan Penyiaran Sumatera Barat dalam Era Digital."

Rakor yang digelar secara hybrid ini, menghadirkan Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPI) Kementrian Kominfo, Geryantika Kurnia, Yuliandre Darwis (Komisioner Bidang Kelembagaan KPI Pusat), Jasman (Kadis Kominfotik Sumbar).

Baca juga: Kota Tambang Terkaya di Sumbar, Berjaya pada Masa Lalu, Begini Kondisinya Sekarang

Rakor yang dipandu Isa Kurniawan sebagai moderator itu, juga menghadirkan anggota Komisi I DPRD Sumbar, Maigus Nasir dan Dasrul (Ketua KPID Sumatera Barat). Peserta Rakor, kepala daerah se-Sumatera Barat, Kadiskominfo se-Sumbar dan stake holder terkait lainnya.

Menjawab hal itu, Geryantika Kurnia menyebut, data penerima STB di seluruh Indonesia ini berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang diterbitkan Kementrian Sosial.

"Sebagai pengguna (user), Kementrian Kominfo tak memiliki kewenangan untuk mengutak-atik DTKS ini. Baiknya, Pemko Sawahlunto berkoordinasi dengan Kementrian Sosial agar bisa dilakukan penambahan," harap dia.

Namun, Geryantika Kurnia menganjurkan masyarakat, untuk membeli perangkat STB secara langsung maupun secara online di berbagai market place. Karena, harganya juga tidak terlalu mahal sehingga tak perlu terlalu bergantung pada bantuan pemerintah.

Baca juga: 18 Peserta Ikuti Operasi Celah Bibir yang Digelar IASMA 1 Landbouw Bukittinggi, Ini Kata Gubernur

"Harga STB di market place, ada yang sekitar Rp150 ribuan per unitnya. Jadi, masyarakat tak perlu menunggu bantuan pemerintah untuk bisa menikmati layanan siaran digital," terang dia.

Halaman:

Penulis:
Editor: Devan Alvaro
Sumber:

Bagikan: