Direktur Penyiaran Kemenkominfo Pastikan Produsen Televisi Dukung Penuh Penerapan ASO

Rabu, 01 Juni 2022, 20:47 WIB | News | Nasional
Direktur Penyiaran Kemenkominfo Pastikan Produsen Televisi Dukung Penuh Penerapan ASO
Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPI) Kementrian Kominfo, Geryantika Kurnia.

PADANG (1/6/2022) - Direktur Penyiaran Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPI) Kementrian Kominfo, Geryantika Kurnia memastikan, pemilik televisi Jadul (jaman dulu) tak perlu khawatir dengan perubahan siaran analog ke sistem digital yang lebih dikenal dengan Analog Switch-Off (ASO).

Selain itu, tegas Geryantika Kurnia, seluruh produsen televisi juga telah berkomitmen untuk mendukung program ASO yang berlaku efektif pada 2 November 2022, sebagaimana ditegaskan dalam UU No 11 Tahun 2011 tentang Cipta Kerja.

"Masyarakat tak perlu mengganti televisi baru. Baik itu perangkat televisi tabung ataupun LED namun masih analog. Tinggal ditambah dengan perangkat set top box atau STB," ungkap Geryantika saat jadi pembicara pada Rapat Koordinasi (Rakor) Stakeholder Penyiaran dengan tema; "Masa Depan Penyiaran Sumatera Barat dalam Era Digital" yang digelar KPID Sumbar di Padang, Senin.

Jika masih ada televisi yang belum ramah ASO di pasaran, baik itu di toko maupun market place, Geryantika Kurnia memastikan, hal itu merupakan sisa stok lama yang sudah tidak diproduksi lagi.

Baca juga: Bakti akan Bangun Infrastruktur Siaran Digital Mulai 2023 di Dua Daerah Blank Spot di Sumbar

Diketahui, ASO tahap 1 di wilayah Sumatera Barat itu meliputi:

  • 1. Kabupaten Solok
  • 2. Kabupaten Sijunjung
  • 3. Kabupaten Tanah Datar
  • 4. Kabupaten Padang Pariaman
  • 5. Kabupaten Agam
  • 6. Kota Padang
  • 7. Kota Solok
  • 8. Kota Sawahlunto
  • 9. Kota Padang Panjang
  • 10. Kota Bukittinggi
  • 11. Kota Pariaman

Sosialisasi tentang siaran televisi digital ini, terus dilakukan Kemenkominfo baik melalui lembaga penyiaran, sosial media, iklan media luar ruangan maupun terjun langsung ke masyarakat.

Tujuannya, agar rencana peralihan TV analog ke TV digital dapat berjalan dengan lancar. Masyarakat juga diimbau untuk segera beralih dan mendapatkan manfaat dari TV digital.

Karena, siaran TV digital lebih bersih gambarnya, jernih suaranya, canggih teknologinya dan banyak programnya. "Paling penting, tetap gratis menontonnya," katanya.

Baca juga: PT POS Cabang Pariaman Salurkan 120 STB di Dua Kelurahan

Dikesempatan itu, Geryantika Kurnia meminta masyarakat, untuk lebih teliti dalam membeli STB ini. "Belilah yang legal, yang sudah bersertifikat dari Kominfo. Dengan STB bersertifikat ini, perangkat televisi lama atau televisi analog, tetap bisa menikmati siaran TV digital," tegasnya.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: