Peringatan HATN 2022 akan Diwarnai Pemecahan Rekor MURI Teh Talua

Al Imran | Kamis, 28-07-2022 | 16:59 WIB | 646 klik | Provinsi Sumatera Barat
<p>Peringatan HATN 2022 akan Diwarnai Pemecahan Rekor MURI Teh Talua<p>

Wagub Sumbar, Audy Joinaldy bersama Kepala Dinas Peternakan Sumbar, Erinaldi pada rapat persiapan Hari Ayam dan Telur Nasional (HATN) atau World Egg Day (WED), di Kantor Dinas Peternakan Sumbar, Rabu. (humas)

PADANG (28/7/2022) - Sumatera Barat akan memecahkan rekor MURI, minum teh talua terbanyak pada peringatan Hari Ayam dan Telur Nasional (HATN) atau World Egg Day (WED).

Iven yang akan digelar di Padang dan Bukittinggi ini, juga akan digelar lomba cipta menu makanan berbahan dasar ayam dan telur serta pameran UMKM hingga seminar.

"Diawali pemecahan rekor MURI, kita akan populerkan Teh Talua ke seluruh Indonesia," ujar Wagub Sumbar, Audy Joinaldy pada rapat persiapan di Kantor Dinas Peternakan Sumbar, Rabu.


HATN atau WED merupakan ajang temu bisnis dan UMKM di sektor industri peternakan, terutama unggas.

Setiap tahunnya, ribuan peternak dan pengusaha ayam dan telur dari seluruh penjuru nusantara, berkumpul pada gelaran ini guna membangun kemitraan dan pengembangan jaringan bisnis.

Iven ini kembali digelar setelah absen selama pandemi Covid19, Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (PINSAR) selaku penyelenggara, kembali menggelar HATN pada Oktober 2022 mendatang.

Menggandeng Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sebagai tuan rumah, HATN tahun ini akan mengambil tempat di Kota Padang dan Kota Bukittinggi.

Dijelaskan Audy, pemilihan Kota Bukittinggi sebagai lokasi puncak peringatan HATN diharapkan dapat jadi magnet kunjungan ke Sumatera Barat.

Sementara, Kota Padang akan jadi tuan rumah bagi seminar yang akan dihadiri akademisi peternakan dan kesehatan hewan dari seluruh Indonesia.

"HATN akan menghadirkan peternak ayam dan telur dari seluruh Indonesia serta pengusaha dan juga akademisi. Bukittinggi akan menjadi magnet untuk orang-orang datang ke Sumbar, apalagi ini pertama kali," ungkap Audy.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan Sumbar, Erinaldi mengatakan, disamping mempopulerkan Teh Talua, kolaborasi bersama PINSAR juga membantu pemerintah provinsi dalam mengkampanyekan konsumsi dua butir telur per hari yang dicanangkan pada Februari lalu.

"Lewat HATN kembali kita sosialisasikan pesan Pak Wagub, telur sebagai sumber protein yang tinggi dengan harga terjangkau serta pentingnya peningkatan konsumsi protein untuk pencegahan stunting," kata Erinaldi.

Selain itu, Dodi mewakili PINSAR Sumbar menuturkan, dukungan dari pihaknya terhadap kampanye tersebut, disamping berkaitan erat dengan pencegahan stunting, diharapkan juga berdampak pada ekonomi peternak, serta pariwisata Sumatera Barat.

"Mudah-mudahan, target gerakan makan dua butir telur per hari yang sudah dicanangkan Pemprov Sumbar tercapai, sehingga meningkatkan kecerdasan masyarakat dan ekonomi peternak."

"Di samping itu, dengan menjadi tuan rumah HATN, kita harapkan tentu juga berdampak pada pariwisata Sumatera Barat," ungkapnya. (kyo)

Install aplikasi Valora News app di Google Play

Komentar