Erman Safar Dengarkan Pandangan Umum Fraksi Terhadap Perubahan APBD 2022 dan RAPBD 2023

Senin, 12 September 2022, 18:50 WIB | Kabar Daerah | Kota Bukittinggi
Erman Safar Dengarkan Pandangan Umum Fraksi Terhadap Perubahan APBD 2022 dan RAPBD 2023
Wako Bukittinggi, Erman Safar mendengarkan pandangan umum fraksi terhadap Raperda Perubahan APBD Bukittinggi 2022 dan Raperda RAPBD Bukittinggi 2023 pada rapat paripurna, Senin. (hamriadi)

BUKITTINGGI (12/9/2022) - Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar menghadiri rapat paripurna Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Bukittinggi 2022 dan Raperda APBD Bukittinggi 2023, Senin.

Rapat paripurna dipimpin langsung Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial didampingi dua Wakil Ketua DPRD itu, agendanya mendengarkan pemandangan umum enam fraksi atas hantaran Perubahan APBD Bukittinggi 2022 dan RAPBD Bukittinggi 2023.

Menurut Beny, pada Jumat (9/9/20222), Pemko Bukittinggi telah menghantarkan 2 Raperda, yaitu Raperda Perubahan APBD Tahun Anggaran 2022 dan Raperda APBD Tahun Anggaran 2023.

"Rapat paripurna hari ini mendengarkan pemandangan umum fraksi-fraksi di DPRD," ucapannya.

Baca juga: Bukittinggi Gelar Upacara Hari Otonomi Daerah Tahun 2024

Dari Fraksi Nasdem-PKB melalui juru bicara, Zulhamdi Nova Candra, mengapresiasi kerja keras Pemko dalam merealisasikan pendapatan dan anggaran.

"Harmonisasi anggaran perubahan tahun 2022 dan harmonisasi rencana anggaran 2023 juga perlu diperhatikan. Apakah PAD akan dinaikkan atau belanja yang akan dikurangi," ujarnya.

Dedi Fatria dari Fraksi Amanat Nasional Persatuan menyebutkan, Pemko membutuhkan evaluasi mendalam khususnya pada pendapatan yang dihasilkan dari pelayanan pemerintah kepada masyarakat.

"Di APBD 2023, TAPD dan SKPD agar melakukan penyisiran secara informal. Selain itu, kepala daerah juga melakukan evaluasi pada semua lini SKPD agar capaian APBD 2022 sesuai yang diharapkan," ucapnya.

Baca juga: PKK Pakan Labuah Bukittinggi Dinilai Tim Provinsi

Fraksi Golkar, dibacakan H. Syafril, fraksinya menyebutkan bagaimana solusi untuk anggaran yang dihilangkan dalam program UMKM.

Halaman:

Penulis:
Editor:
Sumber:

Bagikan: