Nevi Zuairina Bicara Tantangan Masa Depan saat Silaturahmi dengan Remaja Pariaman
PADANG PARIAMAN (4/10/2022) - Anggota Komisi VI DPR RI, Nevi Zuairina, berdialog tema kebangsaan di kalangan siswa SMAN. Kesempatan bertemu dengan siswa SMAN 1 Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Hadir semua kelas X, XI dan XII.
Dialog ini untuk mengasah dan memberi tantangan pola pikir anak muda bagaimana membangun tanah air sebagai wujud tanggung jawab anak muda yang akan meneruskan generasi saat ini.
"Anak muda merupakan penerus bangsa. Untuk itu, para siswa SMAN ini yang akan meneruskan perjuangan kehidupan bangsa kita mesti mempersiapkan segala sesuatunya agar percaya diri, kompeten dan berintegritas," tutur Nevi.
Legislator asal Sumatera Barat II ini mengatakan, banyak dijumpai di dunia ini, berbagai macam perubahan yang dimotori oleh para pemuda. Namun, saat ini potret buram kondisi pemuda juga nampak jelas di depan kita.
Baca juga: Nevi Zuairina Serahkan TJSL Semen Padang di 5 Titik
"Mungkin ada sebagian putra-putri bangsa ini yang telah mengharumkan nama bangsa di mata dunia lewat berbagai prestasi yang mereka torehkan. Akan tetapi, tidak sedikit juga pemuda-pemudi bangsa yang terlibat dengan berbagai masalah yang mereka anggap sudah lumrah seperti tawuran penyalahgunaan narkoba dan sebagainya," ungkap Nevi.
Nevi memperingatkan, perkembangan dunia digital jika tidak diimbangi dengan sikap bijaksana, akan sangat berpotensi merusak generasi muda kita, melalui games dan aplikasi malware lainnya.
Politisi PKS ini menjelaskan, dengan berbagai tantangan yang ada, membayangi kawula muda dari berbagai sektor politik ekonomi sosial budaya dan teknologi, menuntut anak muda terus adaptif dengan perkembangan yang ada.
"Dimulai dari anak SMA, mesti banyak literasinya. Membaca buku, membaca pemberitaan dan terus mendalami ilmu pengetahuan. Tapi perlu diingat, bahwa penguatan dasar mesti menjadi prioritas dengan mempelajari Al Quran dan Kitab-kitab Sunnah," urai Nevi.
Baca juga: Nevi Zuairina Minta Regulasi Perkoperasian Mampu Mengurai Persoalan
Aktivis perempuan PKS ini juga menyampaikan, agar kawula muda ini tidak apriori terhadap politik. Di masa depan, dengan segala tantangan yang ada, anak muda mesti memiliki pengetahuan segala hal tentang hak dan kewajiban politiknya.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Terbukti Langgar Anggaran Dasar, Majelis Hakim PN Solok Tolak Gugatan Anggota DPRD Solok dari PDI Perjuangan
- Halal Bihalal IKA FPUA, Mahyeldi: Tingkatkan Kontribusi dan Bukti Nyata Peran Alumni
- Tambang Liar di Air Dingin Solok, Herry: Pemkab Solok akan Pimpin Penindakan
- Pola Cuaca makin Tak Menentu, Mahyeldi: Cermat dalam Hitung Ketersediaan Pangan Penting
- Musrenbang Terintegrasi Sumbar 2024, Gubernur: Momentum Menyusun Mimpi Besar Sumbar 2045
PILKADA PESSEL: KPU Rekrut 75 Orang Calon PPK
Kabar Daerah - 24 April 2024