Minangkabau Fashion Festival, Mahyeldi Tantang Desainer Muda Rancang Pakaian Harian Pria dan Wanita
PADANG (14/11/2022) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menilai, Minangkabau Fashion Festival sangat besar artinya dalam upaya mengangkat nilai-nilai kearifal lokal Sumbar, khususnya kerajinan tekstil.
"Kegiatan seperti inilah yang kita harapkan, karena akan mengangkat potensi-potensi kearifan lokal yang dimiliki Sumbar," ujar Mahyeldi saat membuka kegiatan hasil kolaborasi Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar dengan Dekranasda provinsi serta kabupaten dan kota, di Jl Batang Arau, tepatnya di bawah Jembatan Siti Nurbaya Padang, Ahad (13/11/2022) malam.
Puncak kegiatan Minangkabau Fashion Festival ini dipadukan dengan kontes fotografi Minang Photo Raun.
Dijelaskan, potensi kerajinan tekstil Sumbar yang sudah lama dikenal, harus diangkat kembali. Karena itu, Mahyeldi juga mengapresiasi keikutsertaan Sumbar dalam berbagai pameran dan festival di tanah air maupun di luar negeri, dengan menampilkan berbagai kerajinan tenun khas Sumbar.
Baca juga: 7 Bulan Menjabat, Zefnihan Digantikan Fauzan Hasan jadi Pj Wali Kota Sawahlunto, Ini Pesan Mahyeldi
Selain itu, kegiatan ini juga mendukung program Visit Beautiful West Sumatera 2023. Karena itu, dia juga minta, agar disiapkan juga desain baju harian dari bahan tenun maupun batik khas Minangkabau untuk pria dan wanita.
Dalam acara yang juga dihadiri Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono serta perwakilan Forkopimda Sumbar tersebut, ditampilkan masing-masing fashion karya terbaik desainer muda Sumbar untuk kategori tenun dan kategori batik.
Dari fashion yang ditampilkan tersebut, dipilih masing-masing 5 desain terbaik dan penghargaan diberikan langsung oleh gubernur dan Kapolda Sumbar untuk masing-masing pemenang.
Ketua Dekranasda Sumbar, Harneli Bahar juga mengapresiasi berbagai karya desainer yang terpilih sebagai nominasi dan terpilih menjadi yang terbaik. Umi berharap kedepan masih banyak lagi muncul kreasi yang akan semakin mengangkat potensi kerajinan tekstil Sumbar.
Baca juga: Libur Lebaran 2024, Program Desa Wisata Dongkrak Angka Kunjungan Wisatawan
"Kerajinan Sumbar selalu mendapat tanggapan positif di berbagai pameran seperti di Inacraft yang lalu. Karena itulah potensi ini harus kita kembangkan terus. Kalau bukan kita yang memakai hasil kerajinan daerah kita, siapa lagi," tegas Harneli.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- Libur Lebaran 2024, Program Desa Wisata Dongkrak Angka Kunjungan Wisatawan
- Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat ala Pemprov Sumbar Patut Dikembangkan
- Libur Lebaran Berjalan Kondusif, Mahyeldi: 52 Kepala OPD se-Sumbar Rutin Melaporkan Kondisi Terakhir
- Ini Prakiraan Cuaca di 4 Objek Wisata Pantai Unggulan di Sumbar dari Sabtu Pagi hingga Sore
- BI Sumbar Fungsikan De Javasche Bank jadi Gedung Memorabilia, Pertama di Luar Pulau Jawa
Libur Lebaran 2024, Tingkat Hunian Hotel Naik 100 Persen
Wisata - 21 April 2024