Pemkab Pessel Belanja Peralatan TIK Sekolah Dasar Rp25,3 Miliar
PESISIR SELATAN (27/11/2022) - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat mengalokasikan anggaran belanja alat Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk Sekolah Dasar Negeri (SDN) Rp25,3 Miliar, di tahun 2022 ini.
"Kegiatan ini, upaya meningkatkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan pada SD Negeri," ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel, Salim Muhaimin melalui Kabid Sekolah Dasar (SD), Lendra, di Painan, Ahad.
Pengadaan Peralatan TIK sebanyak 203 paket tersebut, terangnya, merupakan DAK 2022 dan dibagikan ke 203 SDN di Pessel.
"Masing-masing SD memperoleh 1 paket yakni 15 unit laptop chromebook, 1 unit Router, 1 unit Infokus, dan 1 set Kabel Infokus," ucap Lendra.
Kalau ditotalkan, keseluruhan Peralatan TIK yang dibagikan: Laptop Chromebook 3.045 unit, Router 203 unit, Infokus 203 unit dan Kabel Infokus 203 set.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel, tambahnya, juga memberikan persyaratan bagi Sekolah Dasar penerima.
Yakni, SD Negeri tersebut harus sudah terdaftar di aplikasi Krisna, yang disampaikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Harapan dengan dilakukan pengadaan ini, SPM Pendidikan Sekolah Dasar penerima lebih meningkat dari sebelumnya," ucap Lendra.
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Pendidikan merupakan ketentuan pemerintah (Permendikbud No 32 Tahun 2018).
Dimana, ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar pendidikan (yang merupakan urusan pemerintahan) wajib yang berhak diperoleh setiap Peserta Didik secara minimal.
Data BPS 2016, total Sekolah Dasar Negeri di Pessel berjumlah 385 unit.
Penulis:
Editor:
Sumber:
Berita Terkait
- BANJIR PESSEL: PDAM Tirta Langkisau Diskon Tagihan Pelanggan 50 Persen
- RELAWAN SATRIA INSPIRES: Dipercaya Perantau, Di Apresiasi Pemkab Pessel
- BENCANA AIR BAH: Jembatan Darurat Koto Rawang Putus, Ribuan Warga Kembali Terisolasi
- Monitoring Jelang Idul Fitri 2024 di Pessel, Raflis: Banyak Perantau Pulang Bawa Bantuan untuk Korban Banjir
- BANJIR PESSEL, Sekda Pessel: Data Rumah Rusak Sudah Direkap dan Segera Diverifikasi