Wakil Bupati Agam Mundur, Arifki: Momen Pembuktian untuk Andri Warman
Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago.
AGAM (17/5/2023) - Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago menilai, pengunduran diri kepala daerah terutama posisi wakil, jamak terjadi di beberapa daerah.
"Alasan pengunduran diri pun beragam, mulai keinginan pribadi hingga keputusan politik," ungkap Arifki mengomentari pengunduran diri Wakil Bupati Agam, Irwan Fikri melalui surat yang ditujukan pada Ketua DPRD Agam tertanggal 12 Mei 2023.
Dalam surat itu, Irwan Fikri yang merupakan kader Partai Demokrat itu menyebut alasan pengunduran dirinya.
"Setelah menjalani masa jabatan wakil bupati Agam sejak saat pelantikan sampai saat ini, dengan dinamika yang terjadi berkaitan dengan hubungan kerja antara bupati dengan wakil bupati yang menurut saya cenderung tidak bagu dan berpotensi mengganggu jalannya roda pemerintahan dan merugikan masyarakat."
Dengan mundurnya Irwan Fikri dari kursi wakil bupti, Arifki menilai, tugas Bupati Agam, Andri Warman akan semakin berat untuk kedepan.
Kabupaten Agam yang daerahnya cukup luas menuntut kinerja ekstra dari seorang kepala daerah.
"Ini pembuktian untuk Pak Andri Warman, baik secara pemerintahan maupun politik. Ketika Agam bisa maju ketika memipin sendiri, ini bonus politiknya akan lebih tinggi."
"Atau justru sebaliknya apakah beliau akan mencari pengganti wakilnya. Itu tergantung beliau," ujar pengamat politik nasional asal Sumbar itu.
Roda mesti Tetap Berjalan
Sebelumnya, Bupati Agam, Andri Warman memastikan, roda pemerintahan harus tetap berjalan walaupun Irwan Fikri memilih untuk menanggalkan jabatannya sebagai wakil bupati Agam untuk masa jabatan 2021-2024.
"Sampai detik ini, Bapak Irwan Fikri belum ada WA atau telepon atau surat langsung kepada saya. Saya baru tahu soal informasi pengunduran diri ini, dari pemberitaan," ungkap Andri Warman dalam pernyataan tertulis yang diterima, Rabu.
Pengunduran diri Irwan Fikri ini mencuat setelah surat pengunduran dirinya yang dilayangkan ke DPRD Agam beredar luas di media sosial.
Namun, bupati yang akrab disapa AWR ini mengaku, belum berani memastikan kebenaran kabar pengunduran tersebut. Pasalnya, ia belum diberitahu secara langsung oleh wakilnya itu.
Jikalau pun kabar pengunduran itu benar adanya, AWR mengaku, menghargai keputusan yang diambil pasangannya itu. Menurutnya, pengunduran diri sebagai wakil bupati merupakan hak Irwan Fikri yang harus dihormati.
"Jika pengunduran diri ini benar adanya datang dari lubuk hati Bapak Irwan Fikri, saya menghargai keputusan tersebut, karena ini adalah hak beliau," terangnya. (kyo)
Install aplikasi Valora News app di Google Play
Bupati Agam Buka Kejurda Sepakbola U23 sekaligus Luncurkan Tiku Putra FC
Yenni Andri Warman Ungkap Penyebab Angka Konsumsi Ikan Meningkat di Agam
Bio Farma ajak Warga Medan untuk Deteksi Dini Kanker Serviks
Ribuan Orang Hadiri Bukittinggi Bershalawat, Ini Kata Andre Rosiade
Lurah Banuaran Nan XX Siap Dukung Kegiatan JBB Amal Salih
Tak Mudah jadi Pelaku Usaha, Bupati: Harus Gila Ide
UAS: Umat Islam Tidak Peduli dengan Politik, Dia akan Dimakan