BERANGKAT dari kasus banyaknya pengangguran dari kalangan sarjana karena ketiadaan lapangan kerja, kamu di pedesaan patut mencoba inovasi baru.
Sebuah inovasi berupa penggarapan lahan pertanian sangat layak untuk dibudidayakan, karena mengingat kebutuhan pangan yang semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Tapi, anak muda jaman sekarang jarang ada yang memilih profesi sebagai petani. Kemungkinan besar adalah, karena faktor ekonomi berupa penggajian yang tidak banyak.
Namun salah satu anggota KWT Srikandi di Wonogiri, Jawa Tengah yang bernama Azalea menepis semua persepsi tersebut karena dari latar belakang Jurusan Bahasa Inggris, ia sukses jadi petani.
Pada artikel ini, Valora News akan mengupas tuntas terkait informasi latar belakang munculnya ide pengolahan lahan pertanian dan menjabarkan pengelolaan bisnis tersebut hingga tujuan dilakukan.
Latar Belakang Munculnya Ide Pengolahan Lahan Pertanian
Azalea dalam keterangannya kepada Youtube Kementrian Pedesaan RI, mengaku bahwa hasil budidaya lahan pertanian di desa nya ini cukup menguntungkan. "Bisa juga mengurangi pengangguran intelek atau lulusan S1 yang tidak kunjung bekerja," ujarnya.
Memang, latar belakang ide pengolahan pertanian itu muncul karena keresahan ibu-ibu yang tidak punya kerjaan. Selain itu, dapat mengajak anak muda untuk mencoba inovasi pekerjaan baru yaitu dengan bertani.
"Saya ngobrol sama petani senior, katanya anak mudah sekarang tidak ada yang ingin jadi petani. Padahal kebutuhan pangan meningkat tanpa adanya sumber daya yang cukup," kata Azalea yang merupakan anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi.
"Awalnya dibimbing sama ahli sampai sekarang udah 3 tahun, sudah hasilkan 3 bidang pertanian. Yaitu Ternak lele, Ternak Ayam dan Tanaman Sayur Organik. Semuanya saling terkait," katanya lagi.
Maksud kata terkait di atas yaitu dari lahan Ternak Lele yang ada airnya, dimanfaatkan untuk menyiram Tanaman Sayur Organik. Bahkan, kotoran dari Ternak Ayam dipergunakan sebagai pupuk Sayuran.
Ide Usaha Buat Anak Muda Pedesaan
"Intinya kita berusaha mengelola modal seminim mungkin agar menghasilkan keuntungan lebih besar, apalagi warga desa bisa terpenuhi kebutuhan gizinya dan dapat mengurangi angka stunting desa. Ini salah satu tujuan kami," jelasnya.
Dari perkumpulan para ibu-ibu yang ingin mengisi waktu luang dan menambah penghasilan, muncul lah ide untuk memanfaatkan lahan kosong. Pengelolaannya dilakukan oleh 3 RT, tujuannya untuk makan sehari-hari saja.
"Jadi ibu-ibu gak perlu nunggu tukang sayur dulu untuk masak, terus karena pengolahan dari kita untuk kita juga, makanya harganya juga lebih murah. Ini merupakan bentuk kerjasama masyarakat dengan desa setempat," ungkap Azalea.
Mereka mengaku bahwa ada penjadwalan aktivitas berupa piket dalam pengolahan, jadi ada ibu-ibu yang bekerja dan menjual hasil ke sesama warga desa. Ibu yang bekerja dapat uang tambahan, warga yang menikmati bisa terpenuhi gizi keluarga karena tanaman organik.
Lalu, kenapa ibu-ibu? Azalea berpendapat bahwa usaha ini sebagai bagian dari pemberdayaan perempuan dengan pembuktian bahwa perempuan juga bisa bekerja pada lahan pertanian yang sering diremehkan. Bahkan, bisa menghasilkan lebih banyak manfaat.
Tujuan Ide Usaha Pertanian Ternak lele Ayam dan Tanaman Sayur Organik.
Beragam manfaatnya, tidak hanya mendorong kebutuhan ekonomi dari segi pemenuhan kebutuhan pangan sehari-hari, tentu sudah dapat dipenuhi dari hasil bertani. Namun tujuan lainnya yaitu, pemenuhan gizi.
"Pemerintah Wonogiri pada 2024 nanti sedang mengusahakan pengurangan Stunting (kurang gizi pada anak) menjadi 0 dan salah satu langkah yang dapat diambil yaitu memastikan mereka mendapatkan makanan yang layak," ungkap Azalea.
"Jadi ada 3 tujuan yaitu bidang ekonomi dengan menggandeng ibu-ibu desa pada usaha terkait, pemenuhan kebutuhan gizi dan mengurangi stunting untuk 2024 mendatang serta inovasi bertani keren. Uangnya luar biasa loh," jelasnya.
Dapat disimpulkan bahwa kamu yang ada di desa dan ingin mengusahakan ide bisnis tersebut, bisa menanyakan inovasi terkait ke pihak pedesaan dan mengajak lebih banyak warga desa untuk bekerja sama seperti yang dilakukan masyarakat Wonogiri.
Selain tujuannya sangat bermanfaat, ide usaha berupa bisnis pertanian akan sangat berguna bagi masa depan. Mengingat masa depan dunia akan serba pakai AI (Artificial Intelegent, bagaimana kalau kamu mulai menginovasi dengan bekerja mandiri? (*)
Jika kamu ingin mendapatkan informasi terkait ide usaha serta bisnis lainnya dan DANA Kaget setiap harinya, silakan bergabung di Grup Telegram Ini.
Editor : VN-1