PAYAKUMBUH (2/7/2024) - Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengingatkan bahaya kecanduan judi online saat membuka pelatihan Pilar Pilar Sosial di Bukittinggi. Pelatihan angkatan IV ini, diikuti 80 orang peserta.
"Kecanduan judi online ini tidak hanya terjadi pada anak muda, tetapi juga memapar orang tua," ungkap Supardi saat membuka pelatihan, Jumat (28/6/2024).
Pelatihan Pilar Sosial yang digelar Dinas Sosial Provinsi ini, pembiayaannya berasal dari dana pokok pikiran (pokir) Supardi sebagai anggota DPRD Sumbar periode 2019-2024.
Rencananya, pelatihan ini akan digelar sebanyak 19 angkatan. Angkatan IV ini, khusus bagi masyarakat Kota Payakumbuh.
Peserta pilar sosial ini berasal dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari Karang Taruna, organisasi sosial, organisasi perempuan serta tokoh adat dan tokoh masyarakat di Kota Payakumbuh.
Dikesempatan itu, Supardi mengaku prihatin dengan persoalan judi online yang semakin merebak."Persoalan judi dari dulu adalah penyakit masyarakat yang sangat susah dihilangkan. Namun sekarang, dengan gadget lebih mudah mengakses judi tersebut," ungkapnya.
Supardi menyebut, jika hanya mengandalkan pemerintah, mustahil bisa memberantas persoalan sosial ini.
"Banyak kasus di lingkungan kita. Ayah dan anak bahkan ibunya, ikut-ikutan judi online melalui gadget masing masing," ungkap Supardi.
"Jika ini sudah terjadi bagaimana cara orang tua melarang agar anaknya tidak terlibat judi. Yakinlah, judi ini adalah pintu gerbang untuk tindakan kriminalitas lain," tambah Supardi.
Editor : Mangindo Kayo
