AGAM (8/10/2024) - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Agam, Endrizal menilai, penilaian Adhikarya Pangan Nusantara (APN) Tingkat Sumatera Barat, akan meningkatkan motivasi penyelenggara Ketahanan Pangan.
Penghargaan ini perlu diberikan pada perorangan, kelompok masyarakat, pelaku usaha pangan dan aparatur pemerintah yang telah memberikan upaya dan berkontribusi dalam mewujudkan Ketahanan Pangan.
"Kami di Kabupaten Agam berkomitmen untuk terus mengembangkan sektor pangan, terutama melalui pemberdayaan masyarakat petani dan pemanfaatan teknologi pertanian yang ramah lingkungan," ujarnya.
Hal itu dikatakannya, saat menerima kunjungan Tim Penilai APN Tingkat Sumatera Barat di Rumah Dinas Bupati Agam, Lubuk Basung, Selasa.
Dalam sambutannya, Endrizal mengungkapkan apresiasinya terhadap program penilaian APN tersebut dan mengucapkan terima kasih atas kunjungan Tim Penilai APN Sumbar ke Kabupaten Agam.
Ia menyebutkan, peserta lomba dari Kabupaten Agam terdiri dari tiga kategori. Pertama, kategori pelaku Pembangunan Ketahanan Pangan yaitu kelompok Wanita Tani (KWT) Melati 9 di Nagari Manggopoh Kecamatan Lubuk Basung.Kedua, kategori Pendamping Ketahanan Pangan yaitu Penyuluh Pertanian dari Kecamatan Tanjung Raya, Tawari Hayati.
Ketiga, kategori Pembinaan Ketahanan Pangan yang diwakili Wali Nagari Sitalang dari Kecamatan Ampek Nagari, Indra Saputra.
D. Endrizal mengungkapkan harapannya, agar Kabupaten Agam dapat meraih nilai terbaik dari penilaian ini.
"Kami berharap hasil penilaian ini dapat membanggakan nama Kabupaten Agam di tingkat provinsi dan nasional. Kami telah berupaya keras untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mendukung petani lokal," harapnya.
Editor : Mangindo Kayo