PADANG (2/12/2024) - Dinas Pariwisata Padang gelar pelatihan pemasaran digital bagi pelaku ekonomi kreatif.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 25, 26 dan 28 November 2024, ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk mempromosikan produk dan jasa, khususnya di sektor pariwisata.
"Era digital telah membuka peluang yang sangat besar bagi pelaku usaha, termasuk pelaku ekonomi kreatif," ungkap Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Syani dalam sambutannya.
Namun, di sisi lain, persaingan juga semakin ketat. Oleh karena itu, kemampuan untuk memanfaatkan teknologi digital secara efektif jadi sangat penting.
"Dengan jumlah pengguna internet di Indonesia yang mencapai lebih dari 215 juta orang, potensi pasar digital sangatlah besar," ungkapnya.
"Namun, kita harus mampu menghasilkan konten yang menarik dan relevan untuk menjangkau target pasar kita," ujar Yudi.
Yudi juga menekankan pentingnya menciptakan konten yang viral dan inspiratif.
"Konten yang viral tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga dapat meningkatkan penjualan."
"Namun, konten yang baik tidak hanya sekedar viral, tetapi juga harus mengandung nilai-nilai positif dan menginspirasi," tambahnya.
Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar bagaimana membuat konten yang menarik, sesuai dengan algoritma platform digital dan dapat menjangkau target pasar yang lebih luas.
Dengan bekal ilmu yang diperoleh dari pelatihan ini, diharapkan para pelaku ekonomi kreatif di Kota Padang dapat meningkatkan daya saing produk dan jasanya, serta berkontribusi pada pengembangan sektor pariwisata. (*)
Editor : Mangindo Kayo