SELAJU SAMPAN FL 2025: 26 Tim Dayung Adu Cepat di Pantai Carocok

×

SELAJU SAMPAN FL 2025: 26 Tim Dayung Adu Cepat di Pantai Carocok

Bagikan berita
Dua perahu peserta Lomba Selaju Sampan Festival Langkisau 2025 terlihat berpacu di lintasan laut, Pantai Carocok Painan, usai dilepas Bupati Hendrajoni, Kamis (17/4/2025). FOTO: tusrisep
Dua perahu peserta Lomba Selaju Sampan Festival Langkisau 2025 terlihat berpacu di lintasan laut, Pantai Carocok Painan, usai dilepas Bupati Hendrajoni, Kamis (17/4/2025). FOTO: tusrisep

PESISIR SELATAN(17/4/2025) - Pemkab Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, menggelar Lomba Selaju Sampan Tradisional Tahun 2025.

Agenda dilaksanakan di Pantai Carocok Painan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat.

Lomba berlangsung selama 3 hari. Mulai hari ini (Kamis 17/5/2025), hingga Sabtu 19 April 2025.

"Ini (Lomba) dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten (HJK) Pesisir Selatan ke 77, dan Bagian dari agenda Festival Langkisau," ucap Bupati Pessel, Hendrajoni, Kamis.

Selain itu, lanjutnya, perlombaan ini diharap tidak putus di sini saja, dan bakal berkelanjutan.

"Kalau dilihat dari jalur (area laut tempat lomba dilaksanakan), lokasi ini sangat cocok untuk dibikin event tahunan. Dimana, selain mencari bibit atlet, juga jadi daya tarik wisata," ujarnya.

Di sisi lain, tambah Hendrajoni, untuk cabang olahraga dayung, pembinaannya perlu juga diperhatikan oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.

"Bagaimana nantinya, bisa melahirkan atlet - atlet berpotensi, yang bisa mewakili Kabupaten, Provinsi, sampai tingkat Nasional," ujar Hendrajoni.

26 Tim Adu Cepat di Jalur Laut

Ketua Panitia Lomba Selaju Sampan Festival Langkisau 2025, Suhendra Jupridal (Kabid Olahraga Dinas Pariwisata Pemuda & Olahraga Pessel) menyebut, ada sekitar 26 tim yang akan berlomba di kegiatan tersebut.

"20 tim putra, dan 6 tim Putri. Total hadiah Rp 21,5 juta. Dengan rincian: Juara I Rp 7,5 juta, Juara II Rp 6 juta, Juara III Rp 5 juta, dan Juara IV Rp 3 juta," ucap Aciak, panggilan akrab Suhendra Jupridal.

Sistem Reperchanges

Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Pesisir Selatan, Raflenofa Yulanda , menyebut, aturan perlombaan yang dipakai adalah Reperchanges alias sistem perlombaan kesempatan ulang.

"Lomba diikuti 2 tim per satu pertandingan. Dimana, satu tim dapat kesempatan 2 kali main (lomba), dengan jarak tempuh perlombaan di jalur laut, sepanjang 400 meter," ujar Raflenofa Yulanda.

Untuk Perahu, terangnya, disiapkan oleh Panitia Pelaksana dari Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Pessel.

"Pemenang lomba, ditentukan dengan pendayung paling depan, alias sampan pertama, yang berhasil menyentuhkan dayungnya ke tong karet atau labu-labu, yang diletakkan panitia di garis Finish," ucap Raflenova Yulanda, diamini Sekretaris PODSI Pessel, Hendri Supriandi.(tsp/tsp)

Editor : Tusrisep