Polres Pasbar Siap Manfaatkan Lahan Perhutanan Sosial jadi Budidaya Jagung

×

Polres Pasbar Siap Manfaatkan Lahan Perhutanan Sosial jadi Budidaya Jagung

Bagikan berita
Kapolres Pasbar, AKBP Agung Tribawanto saat peresmian penanaman Jagung Serentak Kuartal III dan Penanaman Jagung di Lahan Perhutanan Sosial di Jorong Kampung Cubadak, Kecamatan Pasaman, Rabu. (robbi irwan)
Kapolres Pasbar, AKBP Agung Tribawanto saat peresmian penanaman Jagung Serentak Kuartal III dan Penanaman Jagung di Lahan Perhutanan Sosial di Jorong Kampung Cubadak, Kecamatan Pasaman, Rabu. (robbi irwan)

PASBAR (9/7/2025) - Kepolisian Resor Pasaman Barat mengikuti kegiatan zoom meeting Penanaman Jagung Serentak Kuartal III dan Penanaman Jagung di Lahan Perhutanan Sosial.

Dari Pasbar, kegiatan ini dilaksanakan di Jorong Kampung Cubadak, Nagari Lingkuang Aua Timur, Kecamatan Pasaman, Rabu.

“Hari ini kita mengikuti kegiatan zoom meeting secara serentak yang dipimpin Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, terkait penanaman jagung serentak kuartal III dan penanaman jagung di lahan perhutanan sosial,” ucap Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto dalam sambutannya.

Disebutkan, seiring berjalannya program ketahanan pangan, pihaknya terus melakukan bimbingan dan pendampingan kepada seluruh masyarakat, tentang tanaman pangan khususnya jagung.

"Pendampingan dan bimbingan agar masyarakat memperoleh bibit yang layak tanam, perawatan dan pemupukan, sehingga pada jadwal panen memperoleh hasil yang memuaskan," sebutnya.

Disamping itu, Polres Pasaman Barat juga berkolaborasi dengan pihak Dinas Pertanian setempat dan instansi terkait lainnya, untuk memberikan edukasi dan sosialisasi kepada para petani tanaman pangan.

"Jika petani jagung meraih hasil panen yang memuaskan, tentunya akan berdampak kepada nilai ekonomisnya, sehingga percepatan target Swasembada Pangan di Pasaman Barat dapat terpenuhi," ungkapnya.

Ditambahkan, dalam program ketahanan pangan, Kapolres juga menekankan kepada seluruh Polsek jajaran di lingkungan Polres Pasaman Barat untuk memanfaatkan lahan pekarangan produktif.

Selain itu, mengupayakan pemanfaatan lahan perkebunan kelapa sawit, dengan memakai sistem tumpang sari pasca replanting (pergantian tanaman tua ke tanaman muda).

"Kita berharap lahan perkebunan kelapa sawit dapat kita maksimalkan untuk tanaman pangan, dalam rangka mensukseskan program ketahanan pangan di Pasaman Barat," katanya.

Selanjutnya, Polres Pasaman Barat akan menjalin komunikasi dan koordinasi dengan Bulog di Kota Bukittinggi, yang akan membeli hasil jagung milik petani di Pasaman Barat.

"Jika nantinya hasil panen jagung mengalami peningkatan, tentunya harga dapat stabil, sehingga tidak menjadi kerugian terhadap petani jagung," pungkasnya. (*)

Editor : Mangindo Kayo