Abu Erupsi Gunung Marapi Selimuti Tanah Datar, Warga Diminta Waspada

×

Abu Erupsi Gunung Marapi Selimuti Tanah Datar, Warga Diminta Waspada

Bagikan berita
Ilustrasi (Dok. Ist)
Ilustrasi (Dok. Ist)

Tanah Datar (9/10/2025) – Gunung Marapi kembali erupsi dua kali pada Kamis dan mengirimkan sebaran abu vulkanik ke wilayah Kabupaten Tanah Datar.

Kondisi ini membuat warga diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi dampak kesehatan dan bencana lanjutan.

Erupsi pertama terjadi pukul 02.21 WIB dengan kolom abu setinggi 1.200 meter.

Erupsi kedua menyusul pukul 12.18 WIB dengan ketinggian kolom mencapai 1.500 meter di atas puncak atau sekitar 4.391 meter di atas permukaan laut.

Abu vulkanik terpantau condong ke arah timur laut dan menyelimuti wilayah Tanah Datar.

“Sebaran dari kedua erupsi Gunung Marapi hari ini mengarah ke Tanah Datar,” ujar Ketua Pos PGA Bukittinggi, Ahmad Rifandi.

Warga diimbau menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA).

Selain itu, masyarakat di sekitar lereng gunung diminta mewaspadai potensi lahar hujan jika turun hujan dalam intensitas tinggi.

Pemerintah daerah juga diminta aktif berkoordinasi dengan Pos PGA Bukittinggi dan PVMBG untuk memantau perkembangan aktivitas gunung.

Sebelumnya aktivitas vulkanik Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali meningkat.

Dalam satu hari, Kamis, gunung ini erupsi dua kali dengan kolom abu cukup tinggi.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi, Teguh Purnomo, menjelaskan erupsi pertama terjadi pukul 02.21 WIB dengan ketinggian kolom abu mencapai 1.200 meter.

“Erupsi kedua tercatat pukul 12.18 WIB dengan kolom abu 1.500 meter di atas puncak atau sekitar 4.391 meter di atas permukaan laut,” ujarnya.

Abu berwarna kelabu pekat teramati dengan intensitas tebal dan condong ke arah timur laut.

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 24,9 mm dan durasi sekitar 1 menit 34 detik,” tambah Teguh.

Meski terjadi dua kali erupsi, PVMBG menyatakan status Gunung Marapi masih berada di Level II (Waspada).

Masyarakat, pendaki, dan wisatawan diminta tidak memasuki radius 3 kilometer dari kawah Verbeek.

PVMBG juga mengimbau masyarakat tetap tenang, tidak menyebarkan informasi hoaks, dan selalu mengikuti arahan resmi dari pemerintah serta instansi kebencanaan terkait aktivitas Gunung Marapi.

(*)

Editor : Pariyadi Saputra