Padang (10/10/2025) — Respons cepat petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang berhasil mencegah kebakaran lahan di kawasan Jalan Selayo Padang–Padang Besi, tepatnya di area pemakaman Bukik Pakkah, Kelurahan Padang Besi, Kecamatan Lubuk Kilangan, Jumat (10/10/2025) sore.
Kebakaran diketahui sekitar pukul 15.20 WIB oleh Vivi Syofiani (66), warga sekitar, yang melihat asap tebal dan kobaran api dari lahan pemakaman.
Ia segera menghubungi layanan tanggap darurat Damkar Kota Padang.
“Begitu menerima laporan, kami langsung kerahkan satu armada dengan lima personel ke lokasi,” kata Kabid Operasional dan Sarana Prasarana Damkar Padang, Rinaldi, Jumat.
Tim tiba pukul 15.35 WIB dan langsung melakukan pemadaman.
Dalam waktu sekitar 15 menit, api berhasil dikendalikan dan padam total pada pukul 15.50 WIB.
Rinaldi menyebut, api diduga berasal dari aktivitas pembakaran sampah yang merembet ke semak di sekitar area kuburan.
Luas lahan yang terbakar diperkirakan mencapai 150 meter persegi.
“Tidak ada korban luka atau jiwa. Api juga tidak sampai ke rumah warga,” ujarnya.
Petugas kemudian melakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa.
Upaya cepat ini dinilai penting untuk mencegah kebakaran meluas, mengingat kondisi cuaca panas dan kering.
Rinaldi mengingatkan masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan di area terbuka.
“Cukup laporkan jika melihat aktivitas pembakaran berbahaya melalui Padang Sigap 112,” pungkasnya.
Sebelumnya satu unit rumah di kawasan Teluk Nibung, Kelurahan Gates, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, ludes dilalap api pada Jumat pagi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp150 juta.
Kabid Sarana Prasarana dan Operasional Damkar Kota Padang, Rinaldi, mengatakan pihaknya menerima laporan kebakaran sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung mengerahkan armada ke lokasi.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.56 WIB.
Berdasarkan keterangan saksi Erni (55), api pertama kali muncul dari bagian belakang rumah dan dengan cepat membesar.
“Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Tidak ada korban luka maupun jiwa,” ujar Rinaldi.
Kebakaran menghanguskan sekitar 50 meter persegi bangunan, terutama bagian dapur.
Meski api sempat mengancam empat rumah di sekitar lokasi, petugas berhasil mencegah merembetnya kobaran api.
(*)
Editor : Pariyadi Saputra