PADANG (24/11/2023) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Granat Sumatera Barat, Fajar Rusvan menegaskan, akan memperkuat kelembagaan kerelawanan anti narkoba dari kalangan mahasiswa, pelajar dan masyarakat umum.
"Pengurus relawan anti Narkoba dari kalangan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, dinamakan Dewan Pimpinan Rayon Khusus (DPRK) yang SK-nya langsung dari pengurus provinsi," ungkap Fajar Rusvan dalam pernyataan tertulis yang diterima, Jumat.
Sebagai role model, ungkap alumni Jurusan Sejarah FIB Unand ini, DPRK yang dibentuk oleh Universitas Bhayangkara (Ubhara) di Jakarta.
Untuk pembentukan relawan anti narkotika di perguruan tinggi ini, urai Fajar, DPD Granat Sumbar akan bersilaturahmi dengan LLDIKTI (Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi) Wilayah X (Sumbar, Riau, Kepri dan Jambi), untuk silaturahmi sekaligus menghimpun informasi kampus mana yang bisa diajak kerjasama.
Tak hanya dari dari kalangan mahasiswa, terang Fajar Rusvan, pembentukan relawan juga dirintis dari pelajar dan masyarakat umum.
"Semakin banyak relawan, akan semakin mempersempit pergerakan peredaran dan pemakaian narkotika. Karena, relawan akan jadi mata dan telinga untuk seterusnya berkoordinasi dengan BNN atau kepolisian," terang Fajar.
"Ya, Granat beserta seluruh relawannya, akan jadi early warning systenlah," tukasnya.
Karena Granat itu merupakan organisasi kemasyarakatan, tentu bertindak sesuai dengan porsinya. "Lebih ke depan, amar makruf nahi mungkar," tegas Fajar Rusvan.
Roadshow
Setelah dilantik Ketua Umum Granat (Gerakan Nasional Anti Narkotika), Prof Henry Yosodiningrat pekan lalu, DPD Granat Sumbar merencanakan roadshow ke pemangku kepentingan yang ada di Sumbar, khususnya yang bersinggungan dengan gerakan anti narkotika.
"Kita akan audiensi ke Pak Gubernur, Ketua DPRD, Kapolda, Danrem serta BNNP (Badan Nasional Narkotika Provinsi), untuk memperkenalkan diri karena sudah dilantik Ketua Umum Granat, Pak Henry Yosodiningrat," ujar Fajar Rusvan.
Beriringan dengan itu, lanjut Fajar, Granat Sumbar akan melakukan konsolidasi ke kabupaten dan kota se-Sumbar untuk membentuk pengurus Granat di daerah.
"Konsolidasi ini penting karena daerah lah yang nantinya jadi ujung tombak Granat di dalam melaksanakan program-program anti narkotika," kata Chairman Frasa Indonesia (Activation & Promotion) dan Managing Partner di JC Institute (Pusat Data & Analisa) ini. (*)
Editor : Mangindo Kayo