PADANG (10/1/2025) - Hari Ulang Tahun (HUT) PDI-Perjuangan ke-52 tahun 2025 di Kota Padang, hadirkan tokoh lintas agama dan anak panti asuhan serta sejumlah penyandang disabilitas.
“Perayaan kali ini memang sederhana, karena negara kita sedang tidak baik-baik saja secara ekonomi dan politik. Untuk itu, kita mememerhatikan nasib wong cilik atau masyarakat bawah. Hal ini, isyarat dari Ketua Umum PDI-Perjuangan, Ibu Megawati,” terang Ketua PDI Perjuangan Padang, Albert Hendra Lukman.
Hal itu dikatakan Albert usai mendengarkan pidato politik Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Megawai Soekarnoputri, lewat layar lebar.
Tokoh agama yang hadir dari kalangan Islam, Protestan, Katolik, Budha, Hindu serta Konghucu. Kemudian, ratusan anak panti dari berbagai panti asuhan di Kota Padang. Juga hadir para, anak yatim dan fakir miskin.
Pembacaan doa diperayaan hari jadi yang dipusatkan di kantor PDI-Perjuangan Kota Padang, di kawasan Ulak Karang, Jumat siang itu, dipimpin Wakil Wali Kota Padang terpilih yang juga Dewan Mesjid (DM) Padang, Maigus Nasir.
Dikesempatan itu, Albert mengharapkan, HUT PDI-Perjuangan ke-52 ini, memberi makna dan nilai untuk kemajuan partai ke depan.
“PDI-Perjuangan terus menjadi partai politik dicintai rakyat,” ujar Albert yang juga anggota DPRD Sumbar.
Dikesempatan itu, Albert juga memberikan cendra mata pada tokoh-tokoh lintas agama dan talih kasih kepada seluruh anak panti dan anak yatim. Kemudian, juga dilakukan pemotongan nasi tumpeng.
Para pengurus PDI Perjuangan Padang, kemudian menyerahkan nasi tumpeng pada tokoh-tokoh lintas agama dan anak-anak panti. (rls)
Editor : Mangindo Kayo