JAKARTA (26/2/2025) - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman mengungkapkan, kebutuhan pangan masyarakat meningkat setiap kali Ramadhan dan Lebaran.
“Yang harus dijaga itu adalah stabilitas harga. Pemerintah perlu memiliki rencana matang dalam menjaga stabilitas harga pada dua momentum yang selalu jadi tantangan tahunan pemerintah,” ungkap Alex di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, Alex bersama jajaran Komisi IV DPR melakukan kunjungan kerja ke sejumlah daerah guna memastikan ketersediaan stok pangan.
Hasilnya, ia memastikan bahwa cadangan sembako untuk persiapan Ramadhan dan Lebaran dalam kondisi aman.
Ia juga menerima laporan dari Badan Urusan Logistik (Bulog) yang menyatakan bahwa stok sembako cukup dan siap digunakan dalam operasi pasar murah.
“Operasi pasar murah ini bertujuan menstabilkan harga. Saya rasa, Ramadhan tahun ini harus jadi momentum bagi pemerintah untuk bekerja lebih baik dibanding tahun sebelumnya. Ini adalah tantangan rutin yang kita hadapi setiap tahun,” tegasnya.Legislator Fraksi PDIP itu menilai, operasi pasar murah merupakan solusi jangka pendek dalam menjaga ketersediaan stok pangan selama Ramadhan dan Lebaran, meskipun bukan penyelesaian menyeluruh atas mekanisme penyediaan sembako.
“Dalam mekanisme pasar, ketika permintaan meningkat, harga pasti naik. Operasi pasar adalah langkah jitu untuk mengatasi gejolak harga pangan di bulan Ramadhan,” jelasnya.
Alex juga mengungkapkan, dari hasil kunjungan kerja Komisi IV DPR, stok beras menjelang Ramadhan dan Lebaran dalam kondisi surplus dan aman.
Ia menegaskan, bahwa Indonesia tidak akan mengalami kesulitan dalam sektor perberasan.
Editor : Mangindo Kayo