Legislator dari Dapil Sumatera Barat I itu juga menyatakan bahwa Indonesia sebenarnya telah mencapai swasembada beras. Menurutnya, fluktuasi harga beras lebih disebabkan oleh faktor musiman.
“Saat musim panen, harga otomatis turun karena produksi melimpah. Jadi, kita bisa dikatakan sudah swasembada beras,” tukasnya.
Baca juga: Cabai Merah Picu Inflasi 0,85 Persen pada September, TPID Sumbar Genjot Gerakan Pasar Murah,
“Lalu, kenapa masih impor? Dari data yang kami peroleh, impor dilakukan jika cadangan beras yang dikelola Bulog tidak mencukupi dan tidak bisa diserap dari petani,” bebernya.
Karena itu, Alex berharap, tahun ini pemerintah tidak melakukan impor beras. Ia menilai panen tahun ini lebih baik dibanding tahun sebelumnya. “Oleh karena itu, seharusnya pemerintah tidak mengimpor beras,” tandasnya. (*) Editor : Mangindo Kayo