Strategi ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pemasaran destinasi wisata Sumbar hingga ke tingkat internasional.
"Kami juga akan melaksanakan program sertifikasi kompetensi bagi pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan kualitas layanan dan produk mereka," kata Vasko Ruseimy.
Visi jangka panjang yang ingin diwujudkan, katanya, adalah menjadikan Sumbar sebagai pusat kegiatan Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE) terkemuka di kawasan barat Indonesia.
Pencapaian visi ini diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi daerah dan membuka lapangan kerja baru di berbagai sub-sektor pariwisata dan ekonomi kreatif."Dengan implementasi berbagai strategi tersebut, saya dan Gubernur Mahyeldi optimis bahwa sektor pariwisata dan ekonomi kreatif dapat menjadi motor penggerak utama perekonomian daerah dalam beberapa tahun mendatang," tuturnya. (adv)
Editor : Mangindo Kayo