Jika program ini berjalan lancar, menurut Fajar, optimalisasi fungsi pencegahan dapat lebiih maksimal dilakukan.
“Melalui wadah ini nantinya, kita berharap generasi muda dapat membentengi diri mereka dari bahaya narkoba yang mengancam jiwa dan masa depan,” ungkap Fajar.
Dukungan Forkopimda atas kegiatan ini mutlak adanya, terang Fajar, guna menghindari anggapan seremonial sebagaimana terjadi pada peristiwa pemusnahan barang bukti hasil tangkapan pihak berwajib.
“Angka yang menunjukkan Sumbar berada pada peringkat ke 6 nasional peredaran narkoba adalah tamparan keras bagi kita semua. Inisiasi DPC Granat Pasaman ini, merupakan ikhtiar kami sebagai civil society yang berjuang untuk mewujudkan Sumatera Barat bersinar, bersih dari narkoba,” tegas Fajar. (*) Editor : Mangindo Kayo