PADANG, (21/10/2025) – Sebanyak 75 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kota Padang mengikuti Pelatihan Inkubasi Kelas Advance yang digelar Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang di Hotel Pangeran Beach, Selasa (20/10/2025).
Peserta merupakan hasil seleksi dari lebih 2.000 pelaku usaha yang sebelumnya mengikuti program inkubasi di tingkat kecamatan.
Kepala Bidang Pemberdayaan UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Padang Nasdwi Yelly, SSTP menjelaskan, pelatihan lanjutan ini menjadi tahap akhir dari proses pembinaan berjenjang yang dimulai sejak pra-inkubasi dan semi-inkubasi.
Peserta yang lolos di tahap ini disebut sebagai yang terbaik dari setiap batch serta penerima Golden Ticket hasil asesmen program sebelumnya.
“Kelas Advance ini kita siapkan untuk mematangkan kemampuan peserta hasil inkubasi kecamatan. Mereka dilatih agar produk dan kualitas usahanya meningkat sebelum nantinya bersaing di ajang UMKM Champion,” kata Nasdwi, Selasa.
Dalam kegiatan ini, peserta mendapatkan pelatihan dari praktisi profesional di bidang kuliner, kemasan, dan pemasaran.
Dinas Koperasi juga menggandeng Indonesian Cheff Assosiation (ICA) Padang sebagai mitra akademik dalam pendampingan dan evaluasi kemampuan usaha peserta.
Pelatihan berlangsung dengan pendekatan praktik bisnis langsung, mulai dari penyusunan harga pokok produksi, promosi digital, hingga peningkatan kualitas produk.
Setiap peserta juga akan terus dipantau oleh tenaga pendamping UMKM setelah pelatihan selesai.
“Peserta Kelas Advance ini nantinya menjadi prioritas penerima bantuan peralatan produksi. Penilaian dilakukan berdasarkan hasil pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan,” jelas Nasdwi.
Program Inkubasi UMKM Kota Padang terdiri dari tiga tahap, pra-inkubasi, semi-inkubasi, dan kelas advance—dengan target pembinaan sekitar 2.000 pelaku usaha setiap tahunnya.
Puncak program akan ditandai dengan kompetisi UMKM Champion yang akan dimulai akhir tahun 2025, yang mempertemukan para pelaku usaha terbaik hasil inkubasi.(*)
Editor : Veby Rikiyanto