VALORAnews - Menjamin keamanan pangan segar yang beredar di masyarakat, Pemprov Sumatera Barat, menurunkan Tim keamanan pangan ke sejumlah daerah. Sepanjang Kamis (9/7/2015), tim yang dipimpin Kabid Keamanan Pangan Badan Keamanan Pangan Sumbar, Noviar Jamild dengan 16 anggota mengunjungi Kota Payakumbuh.
Menurut rencana Tim Keamanan Pangan ini yang terdiri dari berbagai SKPD terkait termasuk Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mendatangi Pasar Tradisional Ibuh.
"Sampel yang diambil berupa sayuran, buah-buahan, daging, Ikan basah dan ikan kering dan langsung di uji laboratorium atau dites kandungan formalin dan residu (sisa) pestisida yang ada," ujar Noviar.
Sebelumnya, tim keamanan pangan ini turun ke Pasar Ibuh, diterima Sekdako Benni Warlis bersama Asisten II Amriul Dt Karayiang, Kadis Kesehatan Elzadaswarman, Kepala Kantor Ketahanan Pangan, Antoni Jaya di Balaikota Bukik Sibaluik, Kamis pagi.
Sekdako Benni Warlis dalam kesempatan ini mengucapkan terima kasih pada Pemprov Sumbar melalui tim keamanan pangan yang telah memilih dan mengunjungi Payakumbuh, guna melakukan Sidak terhadap makanan yang akan dikonsumsi masyarakat yang dijual pedagang.
Kepada pedagang, Sekda meminta agar selalu menjaga kebersihan dan tidak memakai bahan yang berbahaya terhadap barang yang dijual. "Masyarakat juga diimbau untuk berhati-hati dan cermat dalam berbelanja apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri," ujar Benni.Sementara itu, Noviar Jamild menyebutkan, setelah dilakukan tes melalui laboratorium oleh petugas BPOM terhadap sampel yang diambil di pasar Ibuh yaitu Sayuran, daging dan ikan ternyata hasilnya negative dan tidak ditemukan zat-zat mengandung formalin dan kandungan lainnya.
"Dipastikan aman untuk dikonsumsi masyarakat sehingga disimpulkan kategori aman untuk Payakumbuh," simpulnya.
Sidak kepasar Ibuh dimaksud Tim Keamanan pangan didampingi Assiten II, Kadis Kesehatan, Kadis Koperindag dan UKM, Satpol PP dan SKPD lainnya. (kyo)
Editor : Devan Alvaro