Sementara itu, Wali Kota Padang, Mahyeldi usai Rapat Paripurna Istimewa tersebut menyampaikan, bahwa Rapat Paripurna Istimewa ini merupakan suatu agenda yang sudah dikehendaki oleh aturan-aturan dan Undang-undang seiring berakhir masa jabatannya bersama Wakil Wali Kota Padang, Emzalmi.
"Keputusan ini merupakan sesuatu hal yang mesti dilakukan, karena memang masa jabatan saya bersama Pak Emzalmi berakhir pada 13 Mei," ucapnya.
Ketika ditanya terkait persiapan kepemimpinan Mahyeldi-Hendri Septa untuk periode jabatan 2019-2024 Mahyeldi menyebut, ia bersama-sama akan berupaya mengimplementasikan komitmen-komitmen yang disusun bagi warga masyarakat Kota Padang.
"Apa yang kita komitmenkan dan janjikan, maka itulah yang kita lakukan dan segala sesuatunya disesuaikan dengan RPJMD serta visi-misi Kota Padang setelah ditetapkan oleh DPRD Padang. Baik menyesuaikan terkait SOTK nya serta program dan kegiatan yang akan dilakukan," terangnya.
"Sehingga memang, apa yang kita komitmenkan itu dapat terlaksana dan terimplementasi secara baik untuk periode kepemimpinan 2019-2024 mendatang," tambahnya. (rls/kyo)
Editor : Devan Alvaro