"Dengan pemilihan wakil gubernur sebagai ketua DPW, kita tentu berharap agar perhatian pemerintah kepada masyarakat adat, terutama pada raja dan sultan, dapat terus ditingkatkan," harap dia.
"Ini merupakan bagian inti dari upaya kita melestarikan adat dan budaya di Sumbar," tambah Andi Bau Malik.
Di sisi lain, Ketua Dewan Pendiri Matra, Sri Paduka Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangku Alam II, turut mengajak para pemangku adat dan tokoh tokoh terpilih dalam kepengurusan DPW Matra Sumbar, terus berupaya membesarkan Matra sebagai wadah berkumpulnya para raja, ketua lembaga adat, serta tokoh-tokoh yang jadi benteng pelestari adat dan budaya.
Pada malam puncak FABN 3 tersebut, Audy menerima penganugerahan gelar, penyematan pin, pemasangan selempang serta pengalungan medali dari Matra.
Audy resmi menyandar gelar Kanjeng Pangeran Aryo Audy Joinaldy Datuak Rajo Pasisiae Alam Suryo Negoro.
Selain Audy, Pj Wali Kota Padang, Amenyandang gelar sebagai Kanjeng Pangeran Aryo Andree Algamar Datuak Sangguno Dirajo Tuanku Rajo Kaciak Wiro Negoro.Tokoh lain yang menerima gelar antara lain, Dirut Bank Nagari yang menyandang gelar Kanjeng Raden Tumenggung Gusti Candra Aji Kusumo; Dirut PT Semen Padang menyandang gelar Kanjeng Raden Tumenggung Indrieffoiluny Indra Noto Pratomo.
Kemudian, Direktur Politeknik Negeri Padang, Kanjeng Raden Tumenggung Surfa Yondri Aji Negoro; serta Ketua NDC Unand, Kanjeng Raden Tumenggung Feri Arlius Datuak Sipado nan Kuniang Suryo Pratomo.
Adapun jajaran pengurus inti DPW Matra Sumbar periode 2024-2027 antara lain, Ketua Umum, Audy Joinaldy Datuak Rajo Pasisia Alam; Ketua Harian, Feri Arlius Datuak Sipado Nan Kuning; Sekretaris, Mona Sisca dan Bendahara, Syarbaini Datuak Rajo Alam. (*)
Editor : Mangindo Kayo