Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy

×

Ketika Seniman Pemberontak Dirangkul Pemerintahan Mahyeldi-Audy

Bagikan berita
Wagub Sumbar, Audy Joinaldy menghadiri salah satu iven yang digarap Forum Batajau Seni Piaman, beberapa waktu lalu. (istimewa)
Wagub Sumbar, Audy Joinaldy menghadiri salah satu iven yang digarap Forum Batajau Seni Piaman, beberapa waktu lalu. (istimewa)

Cara Pemprov merangkul Forum ini dan sejumlah entitas lainnya cukup menarik.

Ketua Forum Batajau Seni Piaman, Roby Suhendra mengaku, sering terkejut dengana kehadiran pejabat terkait, membersamai event yang digarap organisasinya.

"Dulu, ketika Pak Novrial jadi Kadis Pariwisata, beliau hadir begitu saja. Mengajak kami diskusi dan memberi kami motivasi. Sampai bersedia menaungi kami," terang Roby.

"Begitu juga dengan Pak Luhur Kadis yang sekarang. Malah beliau juga mengawal event kami dari mulai sampai selesai," sebutnya.

Tidak hanya itu, kata Roby, sebagai kepala daerah, Buya Mahyeldi dan Audy Joinaldi, selalu membuka ruang komunikasi dan mendukung kegiatan Forum Batajau Seni Piaman.

"Pas ulang tahun forum kami, buya malah sempat kirim kado. Da Audy hadir pula di ivent-ivent kami. Bahkan, adik-adik pun diberi ruang diskusi. Mimpi mereka terhadap kesenian, dicatat betul oleh beliau," kata Roby.

Cap pemberontak dilekatkan pada Forum Batajau Seni Piaman, karena organisasi ini dalam setiap iventnya, tak pernah memasang logo Pemkab Padang Pariaman, Pemko Pariaman atau bahkan Pemprov Sumatera Barat sekalipun.

"Kami merasa merdeka bergerak bersama masyarakat. Kalau karya kami berisi kritikan, kami tidak merasa terbebani apa-apa. Insya Allah kami akan terus begini," terangnya.

"Sebab, kesenian adalah milik maasyarakat. Jadi harus dihidupkan oleh masyarakat itu sendiri. Pemerintah cukup menjaga ekosistemnya saja," kata Roby. (*)

Editor : Mangindo Kayo
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini