Kepercayaan, menurut Wahid, adalah modal utama dalam bisnis jasa keuangan. Ia secara tegas menekankan pentingnya menjaga citra dan reputasi BRK Syariah sebagai bank daerah yang dapat diandalkan oleh publik.
“Dimana-mana saja, kalau kita berbisnis, citra itu penting dipertahankan karena ini menunjukkan kepercayaan kepada masyarakat,” tuturnya.
Wahid juga memberikan pesan khusus kepada internal BRK Syariah, menjaga kekompakan dan soliditas.
Menurutnya, kebersamaan dan profesionalisme tim akan menjadi pondasi kuat untuk menghadapi tantangan dan mencapai pertumbuhan jangka panjang.
“Kekompakan dan kebersamaan di BRK Syariah harus dijaga, sehingga betul-betul ini bisa tumbuh,” tegasnya, menyoroti pentingnya sinergi internal.
Menyikapi hal ini, Plt Direktur Utama BRK Syariah, Helwin Yunus, menyatakan kesiapan bank untuk memperkuat pengelolaan keuangan daerah yang lebih efisien, akuntabel, dan sesuai prinsip syariah.“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, berinovasi dalam produk perbankan, dan memberi pelayanan yang prima,” kata Helwin.
Komitmen ini sejalan dengan visi BRK Syariah untuk menjadi mitra utama dalam pengembangan ekonomi Riau.
Dengan fokus pada inovasi produk, peningkatan kualitas layanan, dan ekspansi ke sektor non-pemerintah, BRK Syariah diharapkan tidak hanya jadi penyalur dana, tetapi juga motor penggerak pertumbuhan UMKM dan industri lokal, memperkuat daya saing ekonomi Riau di kancah nasional. (adv)
Editor : Mangindo Kayo