Memang, pihak IISMA lah yang akan membiayai, namun, kamu tentu perlu uang untuk persiapan ujian dan segala macamnya. Nah, bagian inilah yang tidak dicover oleh pihak IISMA.
Marsa, mahasiswi tahun ketiga Jurusan Sastra Inggris di Universitas Andalas, mengakui bahwa alasan kenapa ia tidak mendaftar program IISMA tahun ini adalah biaya yang tidak sedikit.
Dikutip dari hasil wawancaranya, Marsa menjawab, “alasannya terkendala biaya dan aku gak yakin bakal lulus diprogram IISMA ini.”
Selain biaya, kurangnya dukungan dari jurusan juga menjadi alasan kurangnya minat mahasiswa Sastra Inggris di Universitas Andalas.
Mereka tidak begitu banyak mendapat edukasi dan himbauan tentang program ini. Jadi, tentunya mahasiswa akan bingung kemana harus mendaftar, apa saja yang perlu dipersiapkan, dan apa saja yang perlu di pelajari.
“Kurang disupportnya saya dan teman-teman saya oleh jurusan dan kampus,” ungkap Nadiyah, salah satu mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas, seputar kendala selama masa pendaftaran IISMA.
Berdasarkan Kemendikbudristek, total 12.704 mahasiswa resmi terdaftar sebagai calon peserta, namun hanya 9.116 calon peserta yang berhasil menyelesaikan semua berkas persyaratan.Di antara 9.116 pendaftar, kurang lebih hanya 9 mahasiswa Sastra Inggris di Universitas Andalas pada tahun 2023 ini yang mendaftarkan diri.
Angka ini bukanlah jumlah yang besar mengingat banyaknya jumlah mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas dari berbagai angkatan.
Berdasarkan persyaratan dari pihak IISMA, hanya mahasiswa semester 4 dan semester 6 saja yang boleh mengikuti program ini.