Bukittinggi masih jadi Destinasi Wisata Favorit, Ini Indikatornya

×

Bukittinggi masih jadi Destinasi Wisata Favorit, Ini Indikatornya

Bagikan berita
Icon Wisata Bukittinggi, Jam Gadang.
Icon Wisata Bukittinggi, Jam Gadang.

"Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang ada, pada umumnya telah ditiadakan. Karena kita telah melaksanakan penjemputan sampah, hingga ke gang-gang rumah warga, dengan waktu yang telah ditentukan," ucapnya.

"Memang ada juga sekitar 3 lagi, di lokasi yang benar-benar rawan untuk penumpukan sampah. Selebihnya, kita jemput ke rumah warga, pagi dan sore hari," ujar Aldiasnur.

Ia juga mengungkapkan beberapa kendala saat ini, karena adanya bencana di TPA regional Payakumbuh.

Sehingga, Bukittinggi tidak bisa lagi membuang sampah ke Payakumbuh, tapi harus mengirim sampah ke TPA di Kota Padang.

"Ini cukup jadi kendala. Tapi kita akan terus antisipasi ini, terutama membersihkan timbulan sampah Bukittinggi yang mencapai 90 hingga 120 ton per hari."

"Saat ini, kita juga tengah bangun TPST Termal dengan sistem pirolisis. Tujuannya, untuk mengurangi volume sampah yang kita kirim ke TPA," tuturnya.

Untuk diketahui, Wali Kota Erman Safar memimpin kota Bukittinggi ketika Indonesia bahkan dunia sedang diterpa musibah COVID-19, yang mengakibatkan runtuhnya ekonomi secara global.

Sehingga, APBN termasuk APBD kota Bukittinggi dalam kondisi yang sangat lemah.

Dalam keterbatasan tersebut, Pemko Bukittinggi dibawah komando Erman Safar tetap bekerja semaksimal mungkin menghidupkan kembali sendi-sendi ekonomi masyarakat yg lumpuh pada saat itu.

Dalam situasi dan kondisi itu, Pemko Bukittinggi juga terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga kenyamanan dan kebersihan kota Jam Gadang, yang notabene merupakan kota pariwisata, di tengah arahan pemerintah pusat untuk memprioritaskan anggaran untuk peningkatan ekonomi masyarakat pasca pandemi COVID-19.

Editor : Mangindo Kayo
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini