"Alhamdulillah tim kami berhasil sebagai pemenang. Meski Persiraja yang tampil cukup bagus dan dari awal menekan, tapi alhamdulillah kami diberikan kemenangan," ujar Aji.
Aji tak menampik dua gol yang tercipta oleh pemainnya merupakan peluang dari serangan balik. Namun begitu, Aji menilai, pada dasarnya timnya bermain menyerang.
"Sepakbola saya itu menyerang, kalau kami diserang ya kami semua bertahan. Mungkin karena dari awal kita ditekan, tapi ada peluang serangan balik itulah yang menjadi gol. Kami bertahan untuk menyerang," ungkapnya.
Dalam pertandingan menghadapi Persiraja, dia juga menyiasati pemain asing Persiraja yang baru. Menurutnya, pemain asing Persiraja ini cukup bagus dan kuat.
"Memang benar, saya lebih fokus pada gelandang asing yang baru karena sangat bagus menurut saya, kualitas bagus, visi bermain bagus dan dia kuat. Untuk itu saya minta pemain untuk tidak banyak memberikan ruang, dan alhamdulillah kita berhasil menang," katanya.Selain menganalisis pemain lawan, Aji Santoso juga memanfaatkan kemampuan pemain yang dimilikinya. Dia memanfaatkan lebar lapangan dan memberikan bola kepada Jhon Edi Mena dengan kualitas kecepatan di atas rata-rata.
Jhon yang memiliki kecepatan membawa bola dari sisi kanan dan bekerja sama dengan Lerby Eliandry. Hasilnya, gol kedua tercipta lewat sundulan Lerby. (*)
Editor : Mangindo Kayo