PADANG PARIAMAN (20/5/2025) - General Manager Injourney Airports Kantor Cabang BIM, Dony Subardono menyebut, telah berkoordinasi sekaligus konsolidasi dengan Balai Kekarantinaan Kelas I (BKK) Padang, antisipasi penyebaran Covid-19 dari Singapore.
“Informasi dari Kepala BKK Padang, Dr Edy Mawari, Tim BKK sudah lakukan penguatan pengamatan via SSHP. Setiap penumpang yang datang dengan pesawat khususnya dari Singapura mesti melakukan pengisian SSHP,” ungkap Dony Subardono.
Kebijakan itu disampaikannya, menyikapi pemberitaan salah satu media siber nasional yang menyatakan, ”bahwa dalam beberapa pekan terakhir kasus Covid-19 kembali merebak di Singapura, namun varian yang ada saat ini tidak menunjukkan gejala yang lebih berat dibanding varian sebelumnya.”
Dikatakan, informasi tersebut tentunya harus disikapi dengan baik mengingat di BIM sendiri terdapat penerbangan Internasional yang berasal dari Singapura dan Malaysia.
“Sampai Senin siang, tanggal 19 Mei 2025, penerbangan dari dan ke Singapura melalui Bandara Internasional Minangkabau, masih berjalan dengan baik dan dengan standar layanan sesuai dengan yang dipersyaratkan dalam dunia penerbangan,” ungkap Dony.
Dikatakan, Tim BKK Padang juga sudah melakukan pemantauan dengan melakukan screening Satu Sehat Health Pass (SSHP) bagi para penumpang luar negeri, khususnya Singapura.“Jika hasil screening SSHP ini ditemukan ada indikasi, tentunya akan diberlakukan SOP sesuai dengan standar penanganan Covid 19 di Bandar Udara,” terangnya.
Langkah Antisipasi Covid-19 BIM:
1. Pemantauan Penumpang terkait laporan atau data yang didapatkan dari Tim BKK Padang;
2. Menjaga dan menerapkan kembali Protokol Kesehatan bila sudah diperlukan;
3. Pengawasan dan peninjauan yang intensif oleh petugas Bandara dan jika diperlukan akan dikoordinasikan dengan Satgas Penanganan Covid-19 untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan baik oleh seluruh pemgguna jasa bandara dan para pekerja di BIM.
Editor : Mangindo Kayo
