“BPBALP juga terus melakukan pembinaan kepada peternak ikan agar tidak gagal panen, hal itu cukup berhasil tidak ada yang gagal panen,” katanya.
Ditambahkan seorang pejabat struktural BPBALP Sungai Nipah, Alex, anggaran UPTD untuk pengadaan calon induk berbagai jenis ikan dan ikan kerapu sebesar Rp514 juta.
“Tahun ini PAD ditargetkan Rp475 juta dan realisasi hanya dapat Rp132 juta. Diharapkan, nantinya ada anggaran untuk budidaya Ikan Kerapu, untuk hasil yang lebih maksimal,” katanya. (*) Editor : Mangindo Kayo