Lalu, yang paling krusial, stres berat akibat terpisah dari induk dan kelompoknya, yang melemahkan sistem imun dan membuatnya rentan terhadap infeksi.
Supartono menambahkan bahwa BBKSDA Riau akan terus berupaya memperkuat pencegahan kematian anak gajah Sumatera.
Kepergian Yuni menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya perlindungan dan perawatan intensif terhadap gajah yang terlantar.“Kami akan meningkatkan pemeriksaan kesehatan rutin, pemberian nutrisi memadai, serta perawatan intensif bagi satwa yang membutuhkan,” tegasnya. (*)
Editor : Mangindo Kayo