Evi Yandri Hadirkan Penyintas Narkoba pada Sosialisasi Perda Sumatera Barat No 9 Tahun 2018

×

Evi Yandri Hadirkan Penyintas Narkoba pada Sosialisasi Perda Sumatera Barat No 9 Tahun 2018

Bagikan berita
Wakil Ketua DPRD Sumbar, Evi Yandri Rajo Budiman bersama salah seorang penyintas narkoba jenis sabu, Vero pada agenda sosialisasi Perda Sumatera Barat No 9 Tahun 2018 di SMAN 5 Padang, Senin. (humas)
Wakil Ketua DPRD Sumbar, Evi Yandri Rajo Budiman bersama salah seorang penyintas narkoba jenis sabu, Vero pada agenda sosialisasi Perda Sumatera Barat No 9 Tahun 2018 di SMAN 5 Padang, Senin. (humas)

Lama kelamaan, Vero akhirnya jadi pencandu. Uang tak ada, Vero sampai menjual barang-barang, mulai dari cincin emas, motor, hingga tabung gas guna bisa membeli barang haram itu.

“Hidup saya terasa hancur, tidak bisa aktivitas apapun. Bahkan, saat saya sudah punya anak, anak tidak terurus,” katanya.

Vero dijemput Evi Yandri dan YPJI di rumahnya. Info didapat dari keluarga Vero, yang ingin dirinya direhabilitasi.

“Sewaktu saya jemput, Vero ini kurus sekali. Mata hitam cekung, tatapan kosong. Ini yang hadir di depan kita saat ini sudah beda, badan berisi, sudah segar dan sangat normal bisa bersosialisasi,” katanya.

Vero menimpali, ia sangat berterima kasih pada YPJI dan Evi Yandri. Hidupnya telah kembali, ia bisa menjalani hidup normal dan mulai berubah.

Evi Yandri mengatakan, bukan seorang Vero saja yang perlu dibantu untuk lepas dari narkoba. Angka kasus penyalahgunaan narkoba terus meningkat, secara nasional, termasuk Sumbar.

“Membawa pasien untuk rehabilitasi menjadi salah satu cara efektif menghalau penyebarannya. Jika tidak bisa semakin meluas dan korban semakin banyak,” katanya.

Guna bisa direhabilitasi, Evi Yandri mengatakan, semua pihak harus ikut aktif. Terutama para orang tua dan guru, yang lebih banyak berinteraksi dengan siswa.

Ini dikarenakan penyalahgunaan narkoba sudah sejak lama menyasar pelajar.

“Jenisnya banyak, bukan cuma ganja, sabu, opium atau ekstasi. Obat batuk dan obat pereda nyeri, jika dikonsumsi sekaligus langsung banyak, juga berefek seperti narkoba,” ungkapnya.

Editor : Mangindo Kayo
Bagikan

Berita Terkait
Terkini