VALORAnews -- Kapolres Pasaman Barat, AKBP Toto Fajar Prasetyo mengatakan, kebakaran di Pasar Simpang Ampek, Selasa (26/5/2015) sekitar pukul 09.00 WIB, diduga kuat akibat korsleting listrik di salah satu petak toko yang terpanggang.
"Di lokasi ini, instalasi listriknya kelihatan sudah lama dan belum diperbaharui," ungkap AKP Toto, mengenai asal api yang meluluhlantakan sedikitnya 11 petak toko di Pasar Simpang Ampek.
Dikatakan AKBP Toto, 11 unit ruko tersebut di antaranya, 1 petak jualan mainan anak-anak, 2 petak jualan sayur-sayuran, dua petak julan barang harian, 1 petak julan buah-buahan dan 3 petak lagi kontrakan. (Baca: Seorang Tewas Terpanggang di Kebakaran Pasar Simpang Ampek)"Data sementara, para penghuni rumah petak tersebut di antaranya, Jamil (35), Radali (45), Iwan (35), Upik (54), Siman (44), Lukman (43), Inen (39) Si As (43), Si Al (30)," ungkap AKBP Toto. (Baca: Warga Bantu Selamatkan Dagangan)
Sedangkan korban tewas akibat terbakar, kondisinya cukup memiriskan dengan kondisi hanya tinggal tengkorak dan beberapa potongan badan. "Menurut keterangan warga setempat, korban ini merupakan putri dari pasangan Iril (35) dn Inen (32), yang kebetulan mengalami lumpuh," ungkap AKBP Toto. (pl4)
Editor : Devan Alvaro