Adaptasi Strategi Komunikasi Pemasaran Terpadu Bagi UMKM

Selain itu, menurut Sutisna dalam Chrismardani (2014:178), komunikasi pemasaran merupakan usaha untuk menyampaikan pesan kepada publik terutama konsumen sasaran mengenai keberadaan produk di pasar.

Peran komunikasi pemasaran sangat vital bagi pemasar atau perusahaan. Tanpa adanya komunikasi pemasaran, produk dan layanan tidak akan dikenal oleh konsumen atau masyarakat.

Meskipun banyak orang mungkin menganggap komunikasi pemasaran sebagai bagian dari periklanan dan promosi, namun dalam perkembangannya saat ini, komunikasi pemasaran berkembang menjadi bentuk komunikasi yang lebih kompleks dan beragam.

Perusahaan kini semakin menyadari pentingnya mengintegrasikan berbagai kegiatan komunikasi pemasaran yang sebelumnya dilakukan secara terpisah.

Integrasi semua kegiatan komunikasi pemasaran menjadi suatu kebutuhan agar perusahaan dapat mencapai tujuannya.

Komunikasi Pemasaran Terpadu (Integrated Marketing Communication) adalah suatu pendekatan strategis yang mengintegrasikan dan menyelaraskan seluruh elemen komunikasi pemasaran dalam suatu kesatuan yang kohesif.

Kegiatan komunikasi pemasaran merupakan rangkaian kegiatan untuk mewujudkan suatu produk, jasa, ide, dengan menggunakan bauran pemasaran (promotion mix) yaitu: iklan (advertising), penjualan tatap muka (personal selling), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat dan publisitas (public relation and publicity) serta pemasaran langsung (direct marketing) (Purba, 2006).

Pernyataan tersebut juga diuraikan oleh (Kotler & Keller, 2012) yang menjelaskan bahwa Integrated Marketing Communication (IMC) terdiri dari lima komponen, yaitu: (1) Iklan (Advertising). Iklan adalah proses pengiriman pesan dalam bentuk non-personal tentang produk atau jasa tertentu melalui media atau saluran public;

(2) Pemasaran Langsung (Direct Marketing). Pemasaran langsung adalah upaya untuk menjangkau konsumen dengan menggunakan saluran langsung;