Premis Masyarakat Minang Sudah Adaptif dengan Bencana akan Diuji Yose Hendra dengan Riset di 4 Daerah

×

Premis Masyarakat Minang Sudah Adaptif dengan Bencana akan Diuji Yose Hendra dengan Riset di 4 Daerah

Bagikan berita
Penerima hibah KOPK jalur Perseorangan, Yose Hendra menggelar workshop Pengetahuan Lokal Kebencanaan di Sumatera Barat di Warunk Naras 4, Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Rabu. (istimewa)
Penerima hibah KOPK jalur Perseorangan, Yose Hendra menggelar workshop Pengetahuan Lokal Kebencanaan di Sumatera Barat di Warunk Naras 4, Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Rabu. (istimewa)

Penelitian yang akan dipimpin Yose Hendra ini, didukung program Dana Indonesiana, mengangkat tema “Fragmen yang Menggugah : Produksi Pengetahuan Lokal untuk Sumatera Barat Tangguh Bencana.”

Program dari Kementerian Kebudayaan (dulunya: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan berjalan 10 bulan ke depan.

Dimana, diawali dengan workshop untuk peningkatan kapasitas yang menghadirkan dua pembicara ahli, Pramono (Filolog) dan Ade Edward (Ahli Kebencanaan) serta dihadiri Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah III Sumatera Barat, Undri.

Kearifan Lokal sebagai Kunci Mitigasi Bencana

Undri, dalam sambutannya, menekankan pentingnya memadukan kearifan lokal dengan pengetahuan modern dalam mitigasi bencana.

“Sumatera Barat memiliki risiko bencana alam yang sangat tinggi. Oleh karena itu, mitigasi bencana berbasis kearifan lokal perlu terus digali dan dikembangkan agar masyarakat dapat lebih siap menghadapi ancaman bencana,” ujarnya.

Undri mengatakan, Yose Hendra merupakan penerima Kajian Objek Pemajuan Kebudayaan (KOPK) 2024 jalur Perseorangan.

Menurut Undri, tema yang diangkat menarik mengingat Sumbar rawan terhadap bencana alam.

“Sumbar rawan bencana, mitigasi bencana perlu dilakukan baik terkait kearifan lokal maupun pengetahuan masyarakat itu sendiri,” jelasnya.

Ia berharap,masyarakat bisa mengetahui pentingnya mitigasi bencana dan menerapkannya saat bencana itu terjadi.

Editor : Mangindo Kayo
Bagikan

Berita Terkait
Terkini