Sementara, Wali Kota Padang, Fadly Amran pada momen penyambutan menyebut, kehadiran KRI Bima Suci sebagai kado istimewa bagi warga di momen HJK Padang ke-356.
“Kepada warga Kota Padang, silakan kunjungi KRI Bima Suci, saksikan kemegahannya, sekaligus menambah wawasan kemaritiman. Ini momen emas yang patut kita manfaatkan,” ajaknya.
Fadly Amran juga menyampaikan apresiasi kepada TNI AL yang telah menghadirkan KRI Bima Suci di Padang.
Menurutnya, kunjungan kapal tersebut mencerminkan potensi besar Kota Padang dalam hubungan internasional, keberadaan Pelabuhan Teluk Bayur yang mendunia, serta kekayaan gastronomi yang sejalan dengan tagline HJK-356, Taste of Padang Experience: Road to Gastronomy City.
Tanpa Biaya
Wakil Komandan Lantamal II Padang, Kolonel Laut (P) Mulyadi menjelaskan, merapatnya KRI Bima Suci di Teluk Bayur, merupakan pelayaran etape kedua misi KJK 2025 dan APCS 2025. Hal ini sebagai bagian dari misi diplomasi pertahanan, ekonomi, budaya, dan persahabatan antarbangsa.
“Selama di Padang, peserta taruna AAL dan kadet dari berbagai negara akan melakukan visit culture, sosialisasi kemaritiman untuk pelajar dan mahasiswa serta terlibat dalam kirab kota, Gowes Siti Nurbaya Adventure, hingga tampil pada malam penutupan Xploria HJK Padang ke-356,” ungkap dia.“Untuk kunjungan ke KRI Bima Suci (open ship) dibuka untuk umum mulai tanggal 9-12 Agustus 2025 tanpa biaya. Pengunjung diharapkan dapat mematuhi protokol keamanan dan menjaga ketertiban selama berada di kapal,” tambah Mulyadi.
Sementara itu, Komandan KRI Bima Suci, Letkol Laut (P) Sugeng Hariyanto mengungkapkan perasaan antusiasnya hadir di Padang sekaligus ikut memeriahkan hari jadi kota Padang.
“Setelah dari Padang, kita akan melanjutkan pelayaran ke Malaysia, Thailand, Brunei Darussalam, Tarakan, Makassar dan kembali ke Surabaya,” bebernya.
Editor : Mangindo Kayo