PESISIR SELATAN (10/5/2025) - Kepala Dinas Pendidikan & Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat, Salim Muhaimin, mengatakan, Program Nagari Mangaji, selaras dengan tema Hari Pendidikan Nasional Tahun 2025, yakni: Partisipasi Semesta, Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.
Pendapat ini, diungkapkan, usai pemaparan Program Nagari Mangaji oleh Tim TPPD, dalam diskusi tematik, di Aula Bapedalitbang, Sago, Painan, Senin 5 Mei 2025, kemarin.
Persisnya, setelah perwakilan Kemenag Pesisir Selatan, Yosef Yuda menerangkan, langkah penerapan belajar mengaji: untuk mencapai 1 rumah, 1 Tahfiz.
Salim Muhaimin menyebut, program ini bakal melibatkan semua unsur, dalam rangka mewujudkan program Nagari Mangaji, juga program Nagari Pandai (saling berkaitan).
"Kami melihatnya begini,Teknik Tindakan, dan Teknik Kelolanya, harus sejalan," ucap Salim Muhaimin.
Di dunia pendidikan,"Teknik Tindakan" merujuk pada praktik - praktik konkret, yang dilakukan dalam proses belajar mengajar. Contohnya: Metode Pengajaran yang digunakan Guru.Sedangkan "Teknik Kelola" berkaitan dengan pengelolaan sumber daya, dan sistem pendidikan, secara keseluruhan.
Dimana, mencakup perencanaan, organisasi, pengawasan, dan evaluasi pendidikan.
"Dan, kami (Dinas Pendidikan & Kebudayaan) siap mensukseskan ini, lewat jalur anak usia sekolah," ujarnya.
Kegiatan Ektra Kurikuler Terbatas
Editor : Tusrisep