Selain menggelar Muskomwil 1 APEKSI tahun 2025 yang dihadiri 24 delegasi, di saat bersamaan juga menasbihkan nama besar tokoh perfilman Indonesia yaitunya Usmar Ismail, sebagai nama jalan di depan kantor DPRD Bukittinggi, menggantikan nama sebelumnya yaitu Jalan Panorama Bukik Cangang.
Peresmian nama jalan tersebut, dilakukan Menteri Kebudayaan, Fadli Zon.
Dengan diabadikannya nama Usmar Ismail sebagai nama jalan, Fadli Zon berharap, masyarakat khususnya generasi muda, bisa lebih mengenal tokoh yang berperan penting dalam sejarah perfilman di tanah air ini.
Sebangun dengan harapan Fadli Zon, Wali Kota Bukittinggi H Ramlan Nurmatias mengatakan, kehadiran Jalan Haji Usmar Ismail akan memperkaya nilai sejarah dan budaya di Kota Bukittinggi.

Pemerintah Kota Bukittinggi juga menggelar kegiatan senam bersama dihalaman kantor Balaikota, yang diikuti oleh peserta Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil)I Asiasiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) pada Kamis (1/5/2025) .
Kegiatan tersebut, menurut Ramlan, adalah salah satu rangkaian kegiatan Muskomwil I APEKSI tahun 2025 yang selain bertujuan untuk menjaga kesehatan, juga untuk meningkatkan silaturrahmi dan meningkatkan rasa kebersamaan antar ASN dan seluruh peserta Muskomwil I APEKSI Tahun 2025.
Dari Bukittinggi, Ramlan kemudian terbang ke Surabaya, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) Tahun 2025.Kegiatan yang mengusung tema “Dari APEKSI untuk Negeri” dan diikuti 98 wali kota dari seluruh Indonesia itu, Ramlan Nurmatias mengatakan, banyak manfaat yang bisa diambil dari setiap pelaksanaan APEKSI.

dia berharap, keikutsertaan Bukittinggi dalam Munas ini, dapat membuka peluang kerjasama antar daerah, sekaligus membawa manfaat positif bagi pembangunan Kota Bukittinggi ke depan.
Terkait otonami daerah, Ramlan menyebutkan, ada sejumlah hal yang menurutnya terhambat oleh beberapa regulasi dari pusat.
Editor : Mangindo Kayo