Polisi Pastikan Tidak Ada Unsur Bullying di Balik Kematian Siswa SMP di Sawahlunto

×

Polisi Pastikan Tidak Ada Unsur Bullying di Balik Kematian Siswa SMP di Sawahlunto

Bagikan berita
Mapolsek Barangin. (Dok. Ist)
Mapolsek Barangin. (Dok. Ist)

Tak lama berselang, siswa lain menemukan BE sudah tak bernyawa.

“Anaknya dikenal pendiam, tidak banyak bicara, dan berprestasi. Tidak ada tanda-tanda masalah sebelumnya. Kami sangat terkejut,” kata Asril dengan nada berduka.

Kini, Disdik bekerja sama dengan kepolisian untuk menggali keterangan dari guru, teman sekelas, dan keluarga korban.

Investigasi internal juga dilakukan guna memastikan apakah ada bentuk kekerasan verbal, sosial, atau fisik yang dialami BE sebelum kejadian.

Selain mencari penyebab, tragedi ini menjadi alarm keras bagi dunia pendidikan.

Disdik Sawahlunto berjanji memperkuat langkah pencegahan melalui edukasi kesehatan mental, pelatihan guru dalam deteksi dini masalah siswa, serta penanaman nilai empati dan anti-bullying di sekolah.

“Kami tidak ingin ada lagi anak-anak yang merasa sendirian atau tertekan di sekolah. Kejadian ini harus jadi momentum untuk membangun sekolah yang benar-benar aman dan manusiawi,” tutup Asril. (*)

Editor : Pariyadi Saputra
Bagikan

Berita Terkait
Terkini