TREND untuk menyewa mainan anak ketimbang membeli mainan yang baru tengah naik daun saat ini. Sehingga potensi bisnis sewa mainan anak semakin banyak dilirik oleh para pebisnis, terutama dari kalangan orang tua yang memiliki anak.
Tidak bisa dipungkiri bahwa biaya yang perlu dikeluarkan oleh orang tua, untuk membeli mainan anak jumlahnya tidaklah sedikit.
Kebanyakan mainan anak yang berkualitas merupakan barang impor dari luar negeri, sehingga harganya pun cukup mahal. Nah kondisi yang satu ini bisa kamu manfaatkan untuk menjadi peluang bisnis, yaitu bisnis sewa mainan anak.
Terlebih lagi usaha dengan market anak-anak kecil memang merupakan suatu bisnis yang tidak lekang oleh waktu, dan sangat menjanjikan jika ditekuni.
Nah kamu bisa lihat ketika kamu pergi ke tempat-tempat seperti mall, yang laris itu selain makanan adalah tempat bermain anak-anak.
Sebab, anak-anak itu kalau sudah bermain tidak bisa di tahan lagi. Sehingga ini bisa menjadi peluang bagi kamu yang ingin memulai sebuah usaha di desa.Karena di desa anak-anak cenderung lebih aktif dan menyukai bermain bersama satu sama lain. Terutama dalam hal belajar dan mewarnai.
Ide ini bisa kamu jadikan sebagai sebuah ide bisnis atau usaha yang cukup menjanjikan. Seperti yang dijalankan oleh Yanto mantan pekerja cuci motor, yang sekarang sukses dengan usaha mewarnai gambar.
Berkat keuletannya ia berhasil mendapatkan penghasilan minimal Rp10 juta dalam sebulannya, atau paling sedikit sehari itu dapat 350 ribu seharinya.
Di lokasi ia berjualan tepatnya di taman, Yanto menjajakan sterofom dengan berbagai macam gambar animasi. Ketika ada anak-anak yang datang, mereka pun bisa memilih gambar mana yang ingin diwarnai.
Editor : VN-1